PALU, MERCUSUAR – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Palu mengimbau kepada seluruh sekolah, untuk mendaftar Kurikulum Merdeka program Sekolah Penggerak. Program tersebut dikhususkan kepada seluruh sekolah, mulai tingkat TK, SD dan SMP yang belum terdaftar sebagai Sekolah Penggerak.
Dalam rangka mendukung implementasi Kurikulum Merdeka, Direktorat Sekolah Menengah Pertama, Direktorat Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi, akan mengadakan kegiatan sosialisasi pendaftaran Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) bagi UPT B2PMP/BPMP provinsi, serta Dinas Pendidikan kabupaten/kota di Indonesia secara daring.
“Ini merupakan kabar gembira bagi seluruh sekolah, karena saat ini pemerintah telah membuka pendaftaran IKM. Jadi seluruh sekolah harus bisa mempersiapkan diri dalam melaksanakan pendaftaran tersebut untuk menerapkan kurikulum merdeka,” kata Kepala Disdikbud Kota Palu, Hardi, Selasa (28/2/2023).
Pihaknya mengatakan, Disdikbud Kota Palu akan bekerjasama dengan pihak Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Sulteng, untuk memberikan sosialisasi kepada seluruh sekolah yang ingin mendaftarkan diri sebagai sekolah penggerak. Sebab, mereka juga harus memiliki persiapan untuk mendaftar program IKM.
“Sekolah harusnya bisa termotivasi untuk mengikuti program ini, karena merupakan program baru dari Kemendikbud. Apalagi, mereka juga memberikan berbagai bantuan untuk pendukung penerapan IKM, sehingga ke depannya, kami berharap agar seluruh sekolah bisa menjadi sekolah penggerak,” tutupnya. UTM