Penerapan Kurikulum Berbasis Cinta Mulai Tahun Ini

PALU, MERCUSUAR – Kurikulum Berbasis Cinta akan diterapkan di setiap satuan pendidikan madrasah mulai tahun ini.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulteng, H. Muh. Syamsu Nursi, saat ditemui di Palu, Selasa (19/8/2025).

“Insyaallah, tahun ini di seluruh madrasah di Sulteng kami sudah akan menerapkan, karena sudah ada juknis (petunjuk teknis) penerapannya,” kata Syamsu.

Ia menjabarkan, ada lima aspek yang menjadi penekanan dalam kurikulum yang diinisiasi oleh Menteri Agama, Prof. Nasaruddin Umar tersebut. Yakni cinta kepada Allah SWT, cinta kepada Rasul-Nya, cinta kepada sesama manusia, cinta kepada lingkungan, serta cinta kepada tanah air dan bangsa.

Hal itu, menurut Syamsu, untuk memberikan penguatan kepada para peserta didik, di tengah era kemajuan teknologi informasi. 

“Anak-anak diberikan penguatan kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya serta komunikasi terhadap sesama manusia. Melalui kurikulum cinta ini, bagaimana kami menggali kembali semangat anak-anak untuk saling menghargai sesama manusia,” tuturnya.

Terkait kesiapan para tenaga pendidik dan kependidikan, Syamsu menyebut Kemenag RI melalui Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah akan melaksanakan bimbingan teknis (bimtek) terkait.

“Akan ada bimtek khusus kepada guru maupun tenaga kependidikan di satuan pendidikan seluruh Indonesia. Nanti akan ada yang diikutkan ToT (Training of Trainer), lalu perwakilan inilah yang akan menjabarkan ke teman-teman guru lainnya di satuan pendidikan masing-masing kabupaten dan kota,” tandas Syamsu. IEA

Pos terkait