Petani: Curah Hujan Tinggi Pengaruhi Kualitas Cabai

CABAI-ae685de1

PALU, MERCUSUAR – Kondisi cuaca dengan curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Kota Palu, Kabupaten Sigi dan sekitarnya, disebut mengakibatkan kualitas buah cabai menjadi buruk.

Salah seorang petani cabai di Desa Porame Kecamatan Kinovaro, Kabupaten Sigi, Raden, saat ditemui baru-baru ini, mengakui curah hujan yang cukup tinggi memengaruhi kualitas cabai yang ditanam olehnya. Menurutnya, banyak petani yang terancam gagal panen akibat kondisi tersebut.

“Banyak cabai menjadi tak layak konsumsi karena bonyok dan kelebihan air. Hal itu juga menyebabkan berkurangnya berat timbangan di pasaran,” ungkapnya.

Ia juga mengatakan, bahwa harga cabai yang beredar di pasaran kini sedang anjlok, dan hal itu memberikan efek yang signifikan bagi petani.

Di pasar Inpres Manonda Palu, misalnya, harga cabai saat ini berkisar Rp15 ribu hingga Rp20 ribu perkilogram. Raden berharap harga tersebut tidak turun lagi agar petani tidak rugi.

“Jika harga cabai semakin turun, hal itu akan memberikan efek yang cukup besar bagi kami petani. Saya berharap, harga yang ada saat ini ini menjadi naik, agar kami petani dapat kembali semangat untuk menanam cabai,” tutup Raden. MG8

Pos terkait