UJUNA, MERCUSUAR – Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Kana Mapande Kota Palu melaksanakan ujian sekolah tahap akhir. Setelah ujian tersebut mereka akan melanjutkan pelaksanaan ujian nasional pada 21 Maret 2022 mendatang.
Pelaksanaan ujian tersebut memang masih mengalami berbagai kendala karena banyaknya para peserta yang tidak tidak hadir dengan berbagai alasan. Terutama peserta yang terikat kerja jadi tidak bisa hadir mengikuti ujian. Walaupun begitu pihak PKMB juga memberikan keringanan kepada mereka untuk bisa mengulang.
“Ujian sekolah seperti ini memang masih banyak yang tidak bisa datang karena masih kerja ataupun masih berada di luar daerah. Kami masih memberikan keringanan kepada mereka untuk bisa mengulang ataupun kita kirimkan soal untuk mereka kerjakan di rumah masing-masing, sehingga mereka tetap mendapatkan nilai ujian sekolah,” kata Kepala PKBM Kana Mapande, Ruli Firmansyah, Selasa (8/3/2022).
Seluruh peserta memang masih diberikan keringanan selama pelaksanaan ujian sekolah ini, tetapi ketika pelaksanaan ujian nasional nantinya seluruh peserta sudah tidak bisa lagi ditoleransi, sebab nantinya kelulusan akan ditentukan dengan jumlah peserta yang hadir untuk mengikuti ujian. Jika tidak mengikuti ujian, maka otomatis tidak akan lulus dan mendapatkan ijazah.
“Kami sudah mengimbau kepada seluruh peserta untuk bisa mengikuti seluruh ujian nasional yang akan dilaksanakan mulai dari 21 Maret mendatang. Sebab tidak ada alasan bagi peserta untuk tidak mengikuti ujian tersebut, walaupun sibuk harus bisa mengikuti ujian,” terangnya.
PKBM Kana Mapande merupakan sekolah non formal yang dinilai baik di Kota Palu, karena hingga saat ini Kana Mapande telah memiliki lebih dari 400 siswa. Jumlah tersebut sudah banyak mengalahkan sekolah formal lainnya di Kota Palu dalam hal jumlah peserta didiknya, makanya pihaknya berupaya untuk bisa memaksimalkan sosialiasi agar seluruh masyarakat yang sudah mendaftar di PKBM untuk mengikuti ujian nasional nantinya.
“Kami sangat berharap agar,hal ini bisa memberikan informasi kepada seluruh masyarakat yang sudah mendaftar di PKBM untuk mepersiapkan diri mengikuti ujian. Sebab jika tidak mengikuti ujian pastinya mereka tidak bisa mendapatkan ijazah untuk berbagai keperluan mereka kedepan,”tutupnya. UTM