LASOANI, MERCUSUAR – Salah seorang siswa di SMPN 7 Palu disebut mengalami gangguan kesehatan pasca disuntik vaksin COVID-19 belum lama ini.
Kepala SMPN 7 Palu, Masaat mengakui, sepekan setelah melaksanakan vaksinasi COVID-19 massal yang diikuti ratusan siswa di sekolahnya, salah seorang siswa melaporkan mengalami masalah gangguan kesehatan, seperti demam, gatal-gatal, hingga badan kemerah-merahan.
“Kami secara manusiawi sangat takut dengan adanya laporan dari siswa ini, karena kami juga tidak bisa memberikan jawaban pasti. Hanya tim Kesehatan yang bisa memberikan jawaban terhadap masalah yang dialami siswa, setelah melaksanakan vaksinasi di sekolah. Semoga ini bisa menjadi pelajaran buat pemerintah agar ke depannya bisa memberikan kepastian kesehatan bagi seluruh siswa yang divaksin,” katanya, Selasa (28/9/2021).
Masaat mengakui, pihak sekolah tidak pernah memaksakan para siswa untuk melaksanakan vaksinasi. Tetapi dengan adanya kejadian tersebut, pihaknya akan menjadikan pelajaran ke depannya.
“Semoga pihak kesehatan Kota Palu bisa memberikan solusi tentang masalah yang timbul ketika melaksanakan vaksinasi kepada para siswa, sebab sekolah juga tidak mau ambil risiko dalam pelaksanaan vaksin ini,” terangnya.
Masaat mengungkapkan, saat ini siswa bersangkutan telah mendapatkan perawatan di rumah sakit. Ia berharap, kondisi tersebut juga bisa menjadi pelajaran buat sekolah lainnya yang melaksanakan vaksinasi kepada para siswa. UTM