SMAN 4 Palu, Raih Dua Medali Kejuaraan Karate Tingkat Nasional

SMAN 4-58da2089

LERE, MERCUSUAR – Dua siswa SMAN 4 Palu berhasil meraih medali emas dan perak pada kejuaraan Nasional Wadokai Karatedo Indonesia yang dilaksanakan di Bumi Pekemahan Cibubur Jakarta, belum lama ini.

Dua siswa tersebut bernama Mewar Citra kelas XII yang berhasil meraih medali Emas pada kategori Komite Perorangan junior 59 kg Putri dan Christin Anjelina Sondak, Kelas X berhasil meraih Medali Perak pada kategori Kumite Perorangan Kadet 54 kg Putri. Mereka merupakan perwakilan sekolah yang memang sudah banyak meraih berbagai prestasi pada ajang karate.

Kepala SMAN 4 Palu, Syam Zaini mengatakan, sangat bangga karena dua siswa di sekolah itu berhasil meraih medali emas dan perak pada Kejuraan Nasional Wadokai Karatedo Indonesia.

“Kami juga mengucapkan selamat kepada para siswa yang telah berhasil meraih prestasi dengan membawa nama baik sekolah dan daerah. Semoga ini bisa menjadi motivasi buat para siswa lainnya untuk bisa meningkatkan bakat mereka di segala bidang agar bisa tampil di setiap kompetisi untuk meraih berbagai prestasi kedepannya,” katanya, Minggu (14/11/2021).

Pihaknya juga mengucapkan, banyak terima kasih kepada para guru pembina ataupun para pelatih Karate yang berada di luar sekolah yang telah banyak memberikan dukungan dan pelatihan kepada para siswa, hingga berhasil meraih prestasi yang membanggakan. Sekolah juga mengucapkan banyak terima kasih kepada para orang tua masing-masing siswa yang telah mendukung bakat anaknya hingga bisa mengukir berbagai prestasi buat sekolah.

“Sebelumnya siswa ini memang sudah mengikuti berbagai persiapan dengan mengikuti berbagai kejuaraan diantaranya Inkai Open Tournamen yang dilaksanakan di Kabupaten Luwuk pada 28-29 September 2021 kemarin. Pada ajang tersebut mereka juga berhasil membawa pulang dua medali yaitu Medali Emas dan Perak,” terangnya.

Selanjutnya mereka berdua juga pernah mengikuti mengikuti seleksi POPDA pada Juli 2021 dan Christin berhasil meraih juara II. Walaupun ditengah Pandemi Covid-19 seperti saat ini, dimana siswa diharuskan untuk mengikuti proses belajar di rumah secara daring yang melarang mereka mengikuti  ekstrakulikuler di sekolah sebagai kegiatan tambahan,bukan berarti mereka yang penuh talenta hanya berdiam diri.

“Makanya dengan semangat yang tinggi mereka mampu membuktikan bahwa mereka bisa berjuang di kancah nasional lewat kejuaraan Karate. Kedua siswa ini punya harapan yang lebih besar agar kiranya ada perhatian khusus dari pemerintah setempat agar bisa di berikan fasilitas/sarana latihan yang mendukung agar bisa lebih meningkatkan latihan dengan lebih baik lagi, khususnya pembinaan tekhnik latihan di sekolah,” harapnya.

Dengan ketekunan menyiapkan berbagai pelatihan hingga bisa meraih prestasi, maka Mawar dan Christin berharap dengan perjuangan dan prestasi yang mereka dapat bisa menjadikan mereka Polwan dan Jaksa sesuai dengan cita-cita yang mereka inginkan. UTM

Pos terkait