LAMBARA, MERCUSUAR – SMP Negeri 16 Palu akan melaksanakan Ujian Satuan Pendidikan (USP) berbasis digital pada 14–16 Mei 2025, dengan ujian susulan pada 19–21 Mei. Kepala SMPN 16 Palu, Erna Yudita mengatakan, ujian ini menyesuaikan program Sekolah Penggerak dan dilakukan menggunakan komputer maupun HP Android. Pihaknya mengimbau orang tua menyiapkan kuota data pribadi untuk mengantisipasi gangguan jaringan.
Dalam rapat orang tua siswa kelas IX pada 30 April lalu, pihak sekolah dan komite juga menekankan pentingnya pengawasan penggunaan HP selama masa ujian.
“HP hanya boleh digunakan untuk kebutuhan belajar. Jika tidak, sebaiknya disimpan,” ujar Ketua Komite, Afip Yondose.
Permintaan siswa untuk mengadakan acara perpisahan turut dibahas. Komite menyatakan kegiatan tersebut bisa dilakukan, jika didanai dari sumbangan sukarela orang tua, karena dana BOS tidak diperkenankan digunakan.
Sekolah juga masih menunggu bantuan pemerintah untuk perbaikan pagar belakang sekolah yang kerap digunakan siswa untuk bolos. Komite membuka peluang sumbangan sukarela untuk mendukung hal tersebut. JEF
