POSO, MERCUSUAR – Proses pemungutan dan perhitungan suara Pemilu presiden 2019 di Kabupaten Poso hingga tadi malam berjalan aman dan lancar. Perolehan suara dua pasangan calon presiden Joko Widodo – Maruf Amin dan pasangan Prabowo Subianto – Sandiaga Uno di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) saling mengungguli.
Di TPS 07 Kelurahan Bonesompe Kecamatan Poso Kota Utara misalnya, pasangan Capres dan Cawapres 02 Prabowo – Sandiaga unggul atas pasangan Capres Cawapres nomor urut 01 Jokowi – Maruf dengan perolehan 145 suara berbanding 34 suara dengan satu suara yang dianggap tidak sah.
Unggulnya perolehan suara pasangan Capres dan Cawapres yang diusung Partai Gerindra, PAN, PKS, Demokrat dan Partai Berkarya ini juga nampak di kelurahan Tegalrejo Kecamatan Poso Kota Utara.
Dari 5 TPS yang ada di Kelurahan Tegalrejo ini, pasangan nomor urut 02 memperoleh 775 suara atau sekitar 71,69 persen. Sementara pasangan nomor utur 01 mempeorleh 306 suara atau sekitar 28,31 persen dari total 1.081 suara sah.
Hasil ini berbeda dengan TPS 03 yang berada di Kelurahan Sayo Kecamatan Poso Kota Selatan. di TPS ini, pasangan Jokowi – maruf Amin unggul dengan peorlehan suara mencapai 102. Sementara pasangan Prabowo – Sandiaga hanya mempeorleh 21 suara.
Hingga berita ini diturunkan, belum diperoleh hasil sementara proses penghitungan suara yang dilakukan pihak KPU Kabupaten Poso. Selain itu proses penghitungan suara di sejumlah TPS hingga malam tadi masih berlangsung. Terutama untuk mengetahui jumlah perolehan suara acalon anggota DPD dan DPR RI. ULY
Bendahara Umum DPP NasDem Ahmad M Ali bersama istri Nilam Sari Lawira menyalurkan hak pilih di TPS 18 Kelurahan Tanamodindi, Kota Palu. (Antaranews/Muhammad Hajiji)
Ahmad Ali: Rakyat yang Meraih Kemenangan
PALU, MERCUSUAR – Bendahara Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Ahmad M Ali mengemukakan, rakyatlah yang meraih kemenangan karena rakyat yang berdaulat pada pesta demokrasi pemilu 2019 pemilihan presiden dan wakil presiden, legislatif dan DPD.
“Tidak ada kemenangan perseorangan, tidak ada kemenangan kelompok. Yang ada ialah rakyat yang menang, karena rakyat yang berdaulat,” ucap Ahmad M Ali usai menyalurkan hak pilih di TPS 18 Kelurahan Tanamodindi, Kota Palu, Rabu.
Karena itu, hasil pemilihan umum harus dapat di terima dengan suka cita oleh semua pihak tanpa terkecuali. “Siapa-pun, pendukung 01 atau pendukung 02 harus menyambutnya dengan rasa suka cita,” sebut Ahmad Ali.
Ia menegaskan bahwa kemenangan dari hasil pemilu merupakan bangsa, bukan kemenangan kelompok tertentu, karena itu harus di sambut dengan suka cita. Ia menyebut bahwa pemilu 2019 terkait proses penyaluran hak pilih di TPS berjalan dengan lancar dan baik.
Penyelenggara pemilu di tingkat TPS memberikan pelayanan yang baik, serta ketersediaan surat suara dan logistik yang memadai di masing-masing TPS.
Olehnya, bila kelancaran itu terjadi di semua TPS, maka hasil pemilu yang baik dari sisi pelaksanaan akan tercapai.
Dirinya juga mengaku tidak menemukan atau melihat adanya kericuhan.
“Isu-isu itu hanya terjadi di media sosial. Tetapi di lapangan itu tidak terjadi. Saya kira apa yang terjadi di media sosial tidak perlu di respon,” kata Ahmad Ali.
Ia kembali menegaskan bahwa siapa-pun pemenang itu sudah di tentukan oleh rakyat. Dua pasangan calon adalah putera terbaik yang di miliki bangsa.*/TIN