PALU, MERCUSUAR – Konsolidasi dan Temu Kader Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dihadiri Sekertaris Jenderal DPP Gerindra, Ahmad Muzani dan Ketua OKK DPP Gerindra, Prasetyo Hadi di sebuah hotel di Kota Palu, Rabu (19/11/2020) malam.
Menurut Sekertaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sulteng, Abdul Karim Aljufri bahwa agenda utama kegiatan ini adalah membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan berlangsung pada 9 Desember 2020 mendatang. Di mana sejumlah daerah kabupaten dan kota serta provinsi menjadi pembahasan utama.
Ia mengatakan Pilkada ini adalah momentum utama bagi kader yang maju untuk membuktikan kemampuan mereka merebut hati rakyat di daerahnya masing – masing. Selain itu hal ini menjadi pertarungan marwah partai.
“Pilgub Sulteng bukan sekedar pertarungan kemampuan dan potensi di daerah, tetapi ini menjadi pertarungan bagi wajah Pak Prabowo, Pak Longki, dan ideologi Partai Gerindra,” katanya.
Abdu sapaan akrab Abdul Karim Aljufri mengemukakan Pilkada di Sulteng merupakan salah satu Pilkada yang menjadi perhatian Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, di mana partai telah merekomendasikan kepada Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng, Mohammad Hidayat Lamakarate – Bartholomeus Tandigala dengan tagline HEBAT.
“Dari Pilgub beberapa di Indonesia salah satu yang menjadi atensi Pak Ketum adalah Pilgub Sulteng untuk melanjutkan kepemimpinan Bapak Longki Djanggola selaku Ketua DPD Partai Gerindra,” jelas Abdu.
Kepemimpinan Longki Djanggola lanjut Abdu, dinilai oleh Ketum Prabowo mampu dan telah memajukan daerah. Seperti penanganan penyebaran pendemi Covid – 19. Di mana dalam situasi pandemi ini Sulteng stabil dari sektor ekonomi bahkan naik dua persen lebih. Di mana salah satu dari tiga provinsi di Indonesia yakni Maluku Utara, Sulteng, dan Kalimantan Utara.
“Pertumbuhan ekonomi Sulteng di masa Covid – 19 sebesar 2, 82 persen. Sebagai kader yang juga Ketua DPD Gerindra menjadi Gubernur di Sulteng, Pak Longki mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat,” ungkapnya.
Ini yang menjadi penilaian Ketum Prabowo bahwa Ketua DPD Longki selaku Gubernur Sulteng berhasil menjaga dan memajukan daerahnya. Oleh sebab itu, kepemimpinannya harus dilanjutkan dengan Paslon Hidayat – Bartho yang diusung dan didukung oleh Parpol Gerindra, PDI Perjuangan, PSI, Berkarya, PKPI, PBB, dan Partai Gelora. BOB