PARMOUT, MERCUSUAR – KPU Parmout menggelar rapat pleno terbuka, Pencabutan nomor urut keempat paslon, di halaman kantor KPU Parmout, Senin (23/9).
Pasangan Badrun dan Muslih, dengan tagline BAGUS, mendapat nomor urut pertama, yang langsung disambut dengan teriakan, oleh pendukungnya, kemudian pasangan Nur Rahmatu dan Arman Maulana, dengan tagline MEMBARA, nomor urut dua, sedangkan pasangan Nizar Rahmatu dan Ardi Kadir, dengan tagline, BERSINAR, di urutan ketiga, sedangkan pasangan Erwin Burase dan Abdul Sahid Dg Mapato, yang memiliki tagline, ESA, menerima nomor urut empat.
Di Hadapan pendukungnya, keempat pasangan calon ini, meminta agar selalu menjaga ketenangan, dan tidak memberikan info yang tidak benar, atau hoax.
“Politik kita, adalah politik riang gembira, ini pesta demokrasi, yang seyogyanya adalah kegembiraan bersama, ” pesan Nizar, saat diberikan waktu untuk memberikan pesannya kepada pendukungnya. Hal senada juga diungkapkan oleh pasangan Badrun Nggai dan Muslih, agar menjaga ketenangan selama pilkada. “Siapapun yang nantinya menang, ini adalah kemenangan rakyat Parigi Moutong, ” pungkas Muslih.
Gelar Deklarasi Pilkada Damai
Setelah mendapatkan nomor urut, mereka pun menandatangani lembaran deklarasi.
Turut pula penyelenggara pemilu, yakni KPU dan Bawaslu Parmout, juga unsur pendukung pasangan calon, serta dari pihak jurnalis, ikut membubuhi tanda tangan, sebagai bentuk kepedulian, untuk membangun citra yang baik dalam gelaran pilkada.
“Deklarasi Pilkada Damai, bukan hanya sekedar gelaran seremoni, tetapi juga langkah awal, untuk berkomitmen, menjaga agar Pilkada berjalan damai dan tertib, ” ungkap, Ariyana, Ketua KPU Parmout.
Semua pihak, kata Ariyana lagi, sengaja dilibatkan oleh KPU, agar komitmen ini meluas, ke semua pihak yang punya kepentingan dengan gelaran Pilkada Damai.MBH