PARMOUT, MERCUSUAR – Calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Rusdy Mastura mendeklarasikan tim pemenangan di Kecamatan Ampibabo, Parigi Moutong. Puluhan tim pemenang dikukuhkan Rusdy dari beberapa desa mulai dari Desa Tombi, Sidole, hingga Pangkep.
Dalam kesempatan tersebut Cudy sapaan akrab Rusdy Mastura mengatakan seorang pemimpin harus mengutamakan kepentingan rakyat di atas segalanya. Sebab dengan begitu kedepan setiap rancangan program pasti akan bermanfaat untuk masyarakat.
Bagi Cudy, melayani masyarakat sudah menjadi impiannya sejak lama. Bahkan hal tersebut sudah dirintis sejak dia menjadi Anggota DPR RI, Anggota DPRD Provinsi, hingga duduk di kursi Wali Kota Palu selama dua priode.
Maka itu, dia berkomitmen kuat untuk selalu menjaga setiap dukungan dari masyarakat. Karena dia tidak ingin mengkhianati setiap dukungan yang diberikan lantaran itu sebuah amanah yang harus dijaga.
“Kali ini saya maju lagi karena saya masih punya mimpi – mimpi untuk mengabdikan sisa umur untuk kemajuan negeri ini (Sulteng) kedepankan,” kata Cudy saat acara Deklarasi Tim Pemenangan di Ampibabo, Parigi Moutong.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, untuk saat ini mimpi terbesar ialah menghapus air mata para korban gempa yang terjadi di Palu, Sigi dan Donggala. Karena sampai sekarang masih banyak warga yang tinggal di Hunian Sementara (Huntara).
“Mimpi dekat untuk rakyat kecil pertama yakni saya ditugaskan untuk menyelesaikan bencana yang ada di Sulteng ini. Karena masih banyak tinggal di tenda – tenda dan kehilangan pekerjaan,” ungkap Cudy.
Padahal menurutnya kesejahteraan para korban bencana sudah dijamin melalu Peraturan Menteri Sosial Nomor 4 tahun 2015 tentang Bantuan Langsung Berupa Uang Tunai bagi Korban Bencana. Namun sayang hingga kini kewajiban tersebut urung dilakukan pemerintah daerah.*/TIN