PAREMENTARIA
BANGKEP, MERCUSUAR – Anggota DPRD Sulteng, Ronald Gulla, ST kembali melanjutkan Reses atau jaring aspirasi rakyat dititik ke empat yakni bertempat di Balai Rakyat Desa Mansamat A, Kecamatan Tinangkung, Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep), Rabu (8/12/2021).
Reses di Desa Mansamat A ini, dihadiri kepala desa setempat, BPD, tokoh masyarakat dan tokoh agama, serta masyarakat pada umum. Selain itu, hadir juga beberapa perwakilan dari desa – desa di Kecamatan Tinangkung Selatan diantaranya dari Desa Mansamat B, Desa Tinangkung, Desa Kampung Baru, Desa Bobu, Desa Lesan, Desa Tobing dan Desa Paisumosoni.
Undangan yang hadir diantaranya para kepala desa, ketua BPD, Sekdes, aparat, toko pendidik, tokoh agama, tokoh pemuda serta tokoh masyarakat lainnya.Dari hasil penjaringan Aspirasi masyarakat ini, didapatkan beberapa usulan masyarakat diantaranya Perbaikan Jalan Propinsi Salakan – Sambiut yang kondisinya memprihatinkan di ruas ruas tersebut, agar menjadi perhatian, pengadaan Ambulance bagi orang sakit untuk masyarakat Kecamatan Tinangkung Selatan.
Selanjutnya, pelatihan dan peningkatan Skill para pemuda dalam pelatihan SDM seperti ilmu pertanian, perbengkelan, perkebunan dan pelatihan lainnya yang dapat mengasah ketrampilan masyarakat dalam meningkatkan pendapatan dan ekonomi masyarakat.
Pengawasan program dari provinsi yang masih kurang dimaksimalkan oleh OPD terkait yang dilaksanakan di Banggai Kepulauan, pembangunan Jalan Kantong Produksi untuk meningkatkan hasil serta akses ke sentra perkebunan masyarakat, karena sangat bermamfaat bagi para petani.
Dari beberapa usulan masyarakat itu, ada juga usulan yang sebenarnya menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) yang juga disampaikan masyarakat diantaranya peningkatan honor guru guru honorer SD yang relatif kecil, penyelenggaraan BPJS khususnya di Rumah Sakit Salakan yang obatnya tidak tersedia dan harus beli di luar, peningkatan insentif BSU guru SD.
Selain itu, pelaksanaan Pembangunan konstruksi Puskesmas Rawat Inap di Desa Mansamat yang dianggap masyarakat perlu diawasi ketat, karena rawan terjadi pelaksanaan tahapan konstruksi yang tidak tepat, peningkatan jalan menuju Puskesmas, dan peningkatan jalan trans Peling dari mansamat B ke Nulion.
Menanggapi usulan masyarakat itu, Ronald Gulla menyampaikan bahwa ruas jalan propinsi jika tidak ada halangan, akan teranggarkan di tahun 2022 nanti.
Sedangkan untuk jalan kantong produksi, Ronald Gulla menyampaikan agar segera dicari lahan pertanian yang akan dibuka menjadi jalan kantong produksi dan segera buat proposalnya, serta akan menganggarkan ambulance bagi masyarakat Tinangkung Selatan dengan syarat ambulance itu tidak ada seorang pun yang mengambil keuntungan.
“Cukup saja untuk bayar sopir dan perawatan berkala saja, tetapi tidak digunakan untuk hal – hal yang tidak tepat dan hanya menguntungkan seseorang dan golongan tertentu. Namun harus melayani seluruh masyarakat disekitar Tinangkung Selatan,” ujar Ronald Gulla.
Diakhir Reses itu, muncul lagi usulan dari tokoh masyarakat yang hadir, meminta agar Ronald Gulla mau mempertimbangkan usulan masyarakat untuk kembali ke Bangkep menjadi Calon Bupati tahun 2024 nanti.
Usulan itu disampaikan oleh beberapa tokoh masyarakat dan pimpinan umat yang hadir saat itu. Usulan ini, mendapat respon serentak oleh peserta reses dengan antusias.
Seperti di beberapa titik reses sebelumnya, juga muncul usulan yang meminta Ronald Gulla kembali ke Bangkep menjadi calon bupati. Namun politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini kembali menyampaikan bahwa niat hatinya dan cita – cita sebenarnya ingin maju ke DPR RI.
“Belum terpikir mau mencalonkan diri menjadi bupati, namun tetap pada prinsip menghargai dan juga memperhatikan usulan yang berkembang di masyarakat,” tandasnya. */TIN