POSO, MERCUSUAR – Desa Malei Lage, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso, bakal membangun dermaga wisata di lokasi rekreasi dermaga wisata desa tersebut.
Hal itu dikatakan oleh Kepala Desa (Kades), Malei Lage, Markus Lasirima S.Sos pada wartawan Media ini, Rabu (9/6/2020).
Dijelaskannya, untuk pembangunan dermaga itu, dibutuhkan anggaran sekira Rp100 juta yang alokasinta daei Dana Desa (DD) tahun 2020. Pengerjaannya dilakukan bersama masyarakat atau padat karya tunai.
“Mudah-mudahan pembangunan ini bisa berjalan dengan baik agar masyarakat desa Malei serta masyarakat yang berkunjung disini bisa rekreasi menikmati indahnya pantai ini,” kata kades.
Setelah pembangunan dermaga selesai, pihaknya akan membuat Peraturan Desa (Perdes). Perdes tersebut akan mengatur pemungutan retribusi untuk pendapatan desa.
Olehnya ia berharap dengan adanya dermaga wisata itu, nantinya akan menciptakan lapangan kerja yang dapat menopang perekonomian masyarakat khususnya masyarakat Desa Malei Lage. “Jadi rencana pembangunan inovasi wisata ini juga untuk membuka akses lapangan pekerjaan untuk masyarakat desa, misalnya penjualan bahan makanaan di lokasi wisata tersebut,” ujar Kades.
Dia juga berharap Pemkab Poso merespon serta mendukung penuh rencana Pemerintah Desa Malei Lage untuk inovasi desa itu. “Demi untuk meningkatkan pembangunan dan perekonomian desa,” katanya.
Ditambahkan Kades, program fisik yang sudah dijalankan tahun 2020, yaitu pembangunan jalan kantong produksi sebanyak empat titik dan jalan tani. Kegiatan itu secara swakelola bersama warga dan padat karya tunai. “Saya bersama dengan aparatur desa bekerjama agar visi Desa Malei Lage ini bisa tercapai, yaitu menjadikan Desa Malei menjadi desa Inovasi Mandiri Peduli Indah Aman (IMPIAN),” tutup Kades yang menjabat sejak 2018 itu. PAR
