POSO, MERCUSUAR – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Poso mengajak semua elemen masyarakat untuk pro aktif berperan dalam proses pengawasan setiap tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) yang sedang berlangsung, guna mensukseskan Pemilu serentak tahun 2024 mendatang.
Saat ini proses tahapan Pemilu baru saja menyelesaikan tahapan verifikasi faktual partai politik peserta Pemilu yang dilakukan KPU Kabupaten Poso, bersama Bawaslu Poso di sejumlah kecamatan.
Ketua Bawaslu Kabupaten Poso, Abd. Malik Saleh yang dihubungi Selasa (8/11/2022) mengatakan, ada 7 (tujuh) partai politik yang dilakukan verifikasi faktual. Baik verifikasi kepengurusan maupun verifikasi keanggotaan partai politik di Kabupaten Poso.
Ketujuh partai politik yang diverifikasi yakni, Partai Perindo (Persatuan Indonesia), Partai Solidaritas Indonesia, Partai Gelora (Gelombang Rakyat Indonesia), Partai Buruh, Partai Hanura, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), dan Partai Garuda (Garda Perubahan Indonesia).
Dalam proses verifikasi faktual ini kata Malik masyarakat bisa memberi kontribusi jika menemukan ada kejanggalan dalam proses verifikasi faktual ini.
“Misalnya masyarakat menemukan ada nama yang dicatut dalam kepengurusan partai politik tanpa sepengetahuan yang bersangkutan. Atau ada nama yang dimasukkan sebagai anggota partai politik, padahal dia tercatat juga di partai politik lain. Kasus seperti ini bisa langsung dilaporkan ke Bawaslu Poso,” ajak Malik Saleh.
Laporan yang masuk kata Malik akan diproses oleh Bawaslu sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan diverifikasi ke partai yang bersangkutan. Jika laporannya terbukti, maka kemungkinan bisa ikenakan sanksi administrasi atau sanksi pidana.
“Laporan yang masuk tentu akan ditelusuri dan diklarifikasi. Baik kepada oknum yang namanya dicantumkan dalam keanggotaan maupun kepada parpol yang bersangkutan. Jika terbukti maka ada dua kemungkinan, sanksi administrasi atau sanksi pidana bagi parpol tersebut,” jelas Abd. Malik Saleh.
Partisipasi masyarakat dalam berperan aktif melakukan pengawasan setiap tahapan Pemilu, menurut Malik merupakan bagian penting dari terwujudnya demokrasi yang sehat dan berkualitas, khususnya di bumi Sintuwu Maroso Poso. ULY