POSO, MERCUSUAR – Menghadapi bulan Ramadan 1444 H serta untuk menekan laju inflasi, Kejaksaan Negeri (Negeri) Poso menyediakan 175 paket sembako murah bagi masyarakat, yang dikemas dalam Bazaar Pasar Murah, di halaman kantor Kejari Poso, Jumat (17/3/2023).
Bazaar pasar murah sembako dibuka langsung Kajari Poso Imam Sutopo disaksikan Bupati Poso, Verna Inkiriwang, Sekkab Poso, Frits Sam Purnama, Kepala BKAD Poso, Sukimin, serta sejumlah Kepala Seksi (Kasi) serta Ikatan Adhyaksa Darmakarini (IAD) Kejari Poso.
Paket sembako yang disediakan terdiri dari 3 paket bervariasi yakni Paket I berupa 2 kilogram gula pasir dan 1 liter minyak goreng yang dijual dengan harga Rp20 ribu. Lalu Paket II berupa beras medium 5 kilogram dengan harga Rp45 ribu, dan Paket III satu rak telur yang dijual dengan harga Rp45 ribu.
Kajari Poso, Imam Sutopo mengatakan Bazaar pasar murah tersebut adalah program menyeluruh yang dilaksanakan serentak di wilayah hukum Kejaksaan Tingi Sulteng, termasuk di lingkungan Kejari Poso.
“Tujuan pasar murah ini dilaksanakan tidak lain bagian keikutsertaan Kejaksaan Negeri Poso dalam pengendalian inflasi di daerah Kabupaten Poso, yang digelar serentak di seluruh wilayah hukum Kejati Sulteng,” ujarnya.
Imam juga menyatakan, kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat kalangan menengah ke bawah untuk mendapatkan bahan pangan yang murah dan terjangkau, dalam menghadapi bulan Ramadan.
“Sebagaimana kita ketahui, menjelang Ramadan biasanya harga bahan pokok merangkak naik, sementara kebutuhan masyarakat meningkat. Karena itu, diharapkan melalui kegiatan ini masyarakat dapat memeroleh sembako dengan harga lebih murah,” jelas Imam.
Dijadwalkan Bazaar pasar murah sembako akan digelar selama dua hari hingga Sabtu (18/2/2023) dengan lokasi yang berbeda. ULY