SIGI, MERCUSUAR – Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu melaksanakan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Desa Soi, Kecamatan Marawola Barat, Kabupaten Sigi. Desa tersebut merupakan desa binaan DEMA IAIN Palu.
Presiden Mahasiswa IAIN Palu, Moh. Rizal Liara, Senin (24/8/2020) mengatakan, ini merupakan kali kedua DEMA IAIN Palu melakukan kegiatan di Desa Soi. Adapun kegiatan yang dilaksanakan, yakni sosialisasi Covid-19, serta peringatan HUT Kemerdekaan RI, yang ditandai dengan pelaksanaan upacara bendera di Dusun II Desa Soi.
“Desa Soi memiliki lima dusun yang jaraknya berjauhan antar dusun, dan dusun II adalah dusun yang berada di pertengahan. Oleh karena itu, dusun II yang dipilih menjadi lokasi pusat kegiatan peringatan HUT Kemerdekaan RI di desa tersebut,” jelasnya.
Kata Rizal, jarak dari dusun lain sangat jauh untuk bisa mengikuti kegiatan DEMA IAIN Palu tersebut. bahkan ada warga yang mesti menempuh jarak 12 km dari dusunnya dengan berjalan kaki, untuk bisa mengikuti kegiatan tersebut. Namun kata dia, hal itu bukan penghalang sama sekali bagi warga untuk tidak mengikuti peringatan HUT Kemerdekaan RI tersebut.
“Hal yang membuat haru kami, ketika kepala dusun IV sudah sampai pada titik pusat kegiatan di dusun II, salah seorang teman kami bertanya, pak bagaimana dengan masyarakat dusun IV? Dia mengatakan, warga sementara di perjalanan menuju ke lokasi, dengan berjalan kaki sejauh 12 km,” jelasnya.
Rizal menjelaskan, Bupati Sigi, Moh. Irwan Lapatta, turut andil dalam kegiatan ini, dengan memberikan fasilitas, untuk membantu menyukseskan kegiatan.
Kegiatan peringatan HUT Kemerdekaan RI di Desa Soi ini, dimeriahkan dengan aneka perlombaan, seperti lari karung, tarik tambang, sumpit/sopu, takraw, catur dan lomba makan kerupuk. Menurut Rizal, kegiatan ini menjadi sejarah bagi masyarakat Desa Soi, di mana upacara tersebut adalah upacara yang pertama kali diadakan di Desa Soi sejak Indonesia merdeka.
“Menjadi sebuah kesyukuran besar bagi kami, karena upacaranya bisa terlaksana dengan lancar. Walau berlangsung secara sederhana, namun makna dari upacara tersebut sangat bernilai besar,” ujarnya.
Upacara HUT Kemerdekaan RI di Desa Soi tersebut, dipimpin langsung oleh Eben, salah seorang anggota DPRD Kabupaten Sigi. Setelah upacara selesai, kegiatan perlombaan pun turut dibuka oleh Eben.
Pada momen HUT Kemerdekaan RI tersebut, Rizal juga menitipkan pesan kepada Pemerintah Kabupaten Sigi untuk lebih memperhatikan Desa Soi. Berbagai macam keterbatasan, seperti sulitnya sumber air yang membuat masyarakat harus menampung air di penampungan, untuk menjaga dari kondisi krisis air saat musim kemarau melanda.
Selain sulitnya sumber air, listrik dan penerangan di Desa Soi, khususnya di dusun II sangatlah terbatas. Masyarakat hanya mengandalkan cahaya pelita dan hanya beberapa rumah yang memakai cahaya dari lampu tenaga surya. Lampu tenaga surya itupun merupakan hasil usaha masyarakat sendiri.
“Harapan besar masyarakat adalah proyek pengadaan air di Desa Soi, khususnya dusun II, agar bisa mempermudah mereka mendapatkan air untuk MCK, memasak dan keperluan lainnya,” ujarnya. */JEF
