SIGI, MERCUSUAR – Mushola yang akan dibangun agar dapat dikembangkan dan difungsikan secara optimal, sehingga keberadaannya dapat dirasakan oleh warga sekitarnya.
Demikian dikatakan oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesramas Pemkab Sigi, Andi Ilham membacakan sambutan tertulis Bupati Sigi saat peletakan batu pertama pembangunan Mushola Nurul Ilahi Desa Maku, Kecamatan Dolo, Senin (25/3/2019).
Dikatakannya, membangun rumah ibadah tidak sekedar mendirikan bangunannya saja. Namun lebih jauh, yakni membangun, menghidupkan dan memakmurkan fungsi rumah ibadah yang didirikan itu terhadap jamaah dan umat di sekitar rumah ibadah tersebut.
Peranan dan fungsi rumah ibadah ditengah umat tidak pernah berubah dalam berbagai situasi dan kondisi dari dahulu sampai sekarang. Namun faktor keterbatasan dan kelemahan umat Islam-lah yang menyebabkan tidak semua rumah ibadah yang dibangun berfungsi lebih dari sekedar tempat ibadah.
“Pemerintah Kabupaten Sigi mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada panitia pembangunan Musholla Nurul Ilahi Desa Maku, mudah-mudahan Allah SWT senantiasa memberikan rahmat dan hidayahnya sehingga pembangunan mushola ini dapat berjalan dengan lancar hingga selesai,” jelasnya.
Ketua Yayasan Nurul Ilahi Desa Maku, Indah Eviyanti mengatakan pihaknya menggelar zikir, tablik akbar, peletakan batu pertama pembangunan Mushola Nurul Ilahi dan pembagian sembako bagi warga Desa Maku yang prasejahtera.
Sembako yang dibagi sekira 500 paket berasal dari Yayasan Nurul Ilahi Desa Maku dan Bantuan Dinas Sosial Provinsi Sulteng.
Jamaah yang hadir dalam tablik akbar berasal dari Desa Sidondo, Kecamatan Sigi Biromaru; Desa Kaleke, Kecamatan Dolo Barat; Desa Maku, Kecamatan Dolo dan warga Kota Palu. “Dengan adanya kegiatan zikir ini diharapkan dapat membentuk ukhuwah antara warga dan pengurus Yayasan Nurul Ilahi, serta dapat menjalin silaturahim dan berkesinambungan,” ujar Indah. AJI