Baznas Fokus Penguatan Ekonomi Umat Pascabencana

HLL

SIGI, MERCUSUAR – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sulteng mengontrol program penguatan ekonomi umat yang ada di Kabupaten Sigi. Pasca bencana 28 September 2018 lalu, Kabupaten Sigi menjadi salah satu daerah yang menjadi perhatian Baznas, untuk membangkitkan lagi ekonomi masyarakat, agar lebih baik lagi.

Terkait dengan hal itu, rombongan Baznas Sulteng yang dikoordinir oleh Komisioner Baznas Sulteng, Muhammad Godal, mendatangi Kantor Baznas Sigi, Selasa (3/3/2020), dan disambut Ketua Baznas Sigi, As’ad Syukur, di Desa Mpanau, Kecamatan Sigi Biromaru.

Dalam pertemuan tersebut, Ketua Baznas Sigi menceritakan sekilas keberadaan program penguatan ekonomi umat kerjasama Baznas Sulteng dan Baznas Sigi, yang telah berjalan hampir satu tahun, program bantuan yang menyentuh usaha kecil tersebut, berjalan dengan baik sesuai dengan harapan.

“Alhamdulillah program yang kita laksanakan bersama untuk usaha kecil, terlaksana dengan baik, walaupun ada sedikit kendala. Namun hal itu sudah merupakan biasa terjadi di manapun itu, dengan harapan kita para kelompok ini bisa bangkit dan dapat menghidupi keluarganya,” kata As’ad Syukur.

Lanjutnya, program yang telah berjalan hampir satu tahun ini, memberikan dampak serta manfaat bagi para pedagang, dengan usaha yang digelutinya. Tentunya dia juga berharap, agar bantuan tersebut dapat digulirkan kembali, sehingga usaha tersebut tumbuh bermanfaat tidak hanya bagi keluarganya, akan tetapi juga bagi masyarakat di sekelilingnya.

“Program bantuan ekonomi umat ini juga sinergi dengan program Pemerintah Kabupaten Pemkab Sigi, yakni Sigi Masagena. Baznas Sigi hanya bagian yang memang belum tersentuh, walaupun giat Zakat Infaq Sadaqah (ZIS) di Sigi belum berjalan sesuai harapan,” ujarnya.

Ketua Baznas Sigi juga sekilas menceritakan kantor sementara yang ditempati saat ini dan kondisi Baznas Sigi. Kantor yang ditempati lanjutnya, berupa musalah milik kantor Bappeda Sigi lama, yang tidak dipergunakan lagi, karena Kantor Baznas Sigi juga terdampak bencana dan kondisinya rusak saat gempa dan tidak bisa digunakan lagi sampai saat ini.

Komisioner Baznas Sulteng, Muhamad Godal, dalam kunjungan tersebut, mengucapkan terima kasih pada Baznas Sigi, yang telah mengawal program keumatan, agar masyarakat Sigi lebih baik lagi pasca gempa. Dia menyatakan, program tersebut akan terus berjalan dengan menggulirkan lagi dana yang ada, sehingga usaha yang digeluti saat ini lebih besar dan seperti tujuan Baznas, para usaha kecil ini tidak hanya menjadi golongan mustahiq terus, akan tetapi sudah menjadi golongan Muzaki yang bisa membantu orang lain.

“Alhamdulillah semuanya berjalan sesuai harapan kita dan Baznas tidak akan tinggal diam dalam pemulihan di daerah, khususnya wilayah yang terdampak bencana lalu,”kata Muhamad Godal.

Pertemuan tersebut yang juga dihadiri pengurus Baznas Sigi, Hadi Wijaya, Aifa Djaelangkara dan Ilham itu, juga membicarakan sejumlah program bersama yang akan dilaksanakan tahun 2020 ini. AJI

Pos terkait