SIGI, MERCUSUAR – Komandan Pelatih (Danlat) Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Sigi, Lisdayanti berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, dapat mengabulkan program Duta Belia.
Lisda mengatakan program tersebut sudah diusulkan sejak beberapa tahun lalu, namun hingga kini belum terkabul. Sementara menurutnya seluruh kabupaten/kota se Provinsi Sulteng telah melaksanakan program tersebut bagi paskibraka, kecuali Sigi.
“Kami para pelatih tidak berhenti mengusul dan berharap program Duta Belia dapat terlaksana bagi adik-adik paskibraka. Apalagi sampai sekarang hanya Sigi yang belum melaksanakan program ini. Kabupaten lain di Sulteng sudah melaksanakannya,” ungkap Lisda ditemui di lokasi latihan di lapangan sepak bola Desa Kotapulu Kecamatan Dolo, Kamis (1/8/2019).
Menurutnya, Duta Belia merupakan program rutin yang telah dilaksanakan oleh paskibraka di setiap daerah pasca tuntas melaksanakan tugas sebagai pengibar bendera pada upacara HUT Kemerdekaan RI. “Olehnya, kami mengharapkan pemerintah melalui dinas terkait dapat mengabulkan terlaksananya program ini,” sambungnya.
Lisda menambahkan, meski hingga kini belum terlaksana program tersebut, seluruh anggota paskibraka tetap memberikan yang terbaik guna suksesnya upacara HUT Kemerdekaan RI di Sigi. “Kami komitmen untuk tetap memberikan yang terbaik bagi Sigi. Jadi ada atau tidaknya Duta Belia takkan menyurutkan semangat dan tekad kami untuk menyukseskan upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI di Sigi,” tutupnya. BAH
