SIGI, MERCUSUAR – Peringatan hari Kartini ke 140, diharapkan dapat mendorong terciptanya kesetaraan dan keadilan kaum perempuan dan laki-laki, pada setiap aspek kehidupan, baik di dalam keluarga, masyarakat, maupun bangsa dan negara. Selain itu, dalam momen peringatan Hari Kartini, diharapkan dapat mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan, serta menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas, sehingga akan memperkokoh semangat, serta terwujudnya keluarga dan masyarakat yang sejahtera.
Wakil Bupati (Wabup) Sigi, Paulina dalam sambutannya mengatakan, Ibu Kartini adalah seorang bangsawan, yang sejak kecil hidup di bawah pengawasan ketat oleh ayahnya, yang seorang bupati Jepara. Oleh karena itu, timbullah gagasan beliau, untuk membebaskan kaumnya dari belenggu tradisi kolot, yang tidak sesuai dengan keadaan zaman.
“Pada peringatan hari Kartini tahun ini, kita perlu mengambil hikmahnya dan yang lebih penting, adalah mencontoh semangat Kartini. Kaum wanita dituntut keikutsertaannya di dalam menyukseskan pembangunan nasional. Namun, bukan berarti mengurangi peran kaum wanita dalam membina keluarga,” jelas Wabup.
Setiap tanggal 21 April di seluruh Indonesia memperingati Hari Kartini. Raden Ajeng Kartini yang lahir pada tanggal 21 April 1879 dan merupakan pelopor gerakan wanita Indonesia, yang terkenal merintis emansipasi wanita, agar memperoleh kesamaan hak dengan kaum pria.
Hari Kartini ke-140 tingkat Kabupaten Sigi tahun 2019, mengambil tema Perkuat Advokasi dan Aksi Nyata Untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan Formal Perempuan. AJI/*