SIGI, MERCUSUAR – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sigi diminta transparan, terkait data tambahan penerima stimulan di Sigi. Hal ini disampaikan Ketua Umum Himpunan Pendamping Masyarakat Indonesia (HIPMIN) Sulteng, Arif Latadano, kepada wartawan Mercusuar via gawai, Jumat (16/7/2021).
Dijelaskannya, permintaan ini mengingat jumlah penerima stimulan dari data tambahan dengan hasil asesmen berbeda, sehingga diperlukan transparansi data atau pernyataan dari pihak BPBD Sigi.
“Untuk itu, pihaknya sangat mengharapkan adanya pernyataan atau keterangan dari BPBD Sigi, terkait penerima stimulan yang berasal dari data tambahan tersebut,” jelasnya.
Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Rehabilitasi dan Rekontruksi (RR) BPBD Sigi, Bella mengatakan, berdasarkan hasil asesmen, jumlah data stimulan tambahan sekira 9.000 Kepala Keluarga (KK), namun yang terakomodir hanya 3.469 KK.
“Hal tersebut dilakukan, mengingat dana stimulan tidak cukup untuk dibayarkan,” terangnya. AJI