Dekab Sigi Dorong Pembangunan Bronjong

FOTO HLLL DEKAB SIGI

SIGI, MERCUSUAR – DPRD Kabupaten (Dekab) Sigi mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi melalui instansi terkait untuk segera melakukan pembangunan bronjong di Sungai Mewe di Desa Lawua dan Desa Lempelero, Kecamatan Kulawi Selatan.

Demikian dikatakan Wakil Ketua I Dekab Sigi, Rahmat Saleh pada wartawan Media ini melalui sambungan handphone usai peninjauan di Sungai Mewe bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sigi, Camat dan staf Kecamatan Kulawi Selatan, Senin (23/3/2020). 

Menurutnya, pembangunan bronjong perlu mengingat erosi di Desa Lawua mengancam bangunan masjid yang ada di pinggir sungai.

Untuk mengantisipasi, pihaknya menyarankan pembuatan bronjong di kelokan sungai, supaya aliran air tidak langsung menghantam tebing.

“Untuk bangunan penahan kami lebih menyarankan bangun bronjon, dibanding talud beton,” ujarnya.

Untuk di Desa Lempelero, lanjut Rahmat, di dekat Jembatan Gantung Pilimakujawa jalur sungai sudah tegak lurus ke rumah warga. Longsoran juga mengakibatkan ruas jalan dari arah Kulawi Selatan menuju Desa Moa-Bada, serta tujuh desa di wilayah Kecamatan Pipikoro bagian timur semakin kecil dan terancam putus.

Olehnya itu, pihaknya juga meminta Pemkab Sigi untuk segera melakukan normalisasi dengan memindahkan jalur sungai ke badan sungai di bagian timur.  Hal itu merupakan langkah darurat.

“Nantinya kami akan mengusulkan pembangunan penahan berupa bronjong, untuk mengantisipasi ancaman jangka Panjang,” tutupnya. AJI    

Pos terkait