SIGI, MERCUSUAR – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sigi telah melakukan sosialisasi aksi perubahan dengan judul pos kesehatan cegah stunting terintegrasi (Pos Casting), yang dilaksanakan di D’Kalora hotel dan resto, Jumat (18/8/2023).
Kegiatan ini bertujuan bertujuan untuk menurunkan kasus stunting di Kabupaten Sigi dengan mengumpulkan sasaran untuk pencegahan stunting seperti remaja, ibu hamil kurang energi kronik (KEK), dan balita beresiko stunting.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi, ia sangat mendukung kegiatan ini, serta kepala puskesmas, petugas gizi dan bidan koordinator puskesmas. Demikian dikatakan Kepala Bidang (Kabid) Upaya Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Sigi, dr. Adheleide Krisnawati Borman, Selasa (3/10/2023).
Kata dia, pada pos kesehatan cegah stunting terintegrasi, remaja diberikan penyuluhan tentang manfaat tablet tambah darah, skrining Hemoglobin dan pembagian tablet tambah darah, bumil KEK diberikan edukasi mengenai menu isi piringku, pemantauan berat badan dan lingkar lengan atas, serta pembagian PMT.
“Untuk balita beresiko stunting diberikan penyuluhan kepada ibunya mengenai asi eksklusif, pemberian makanan bayi dan anak (PMBA), pemantauan berat badan, dan pembagian PMT. Tujuannya adalah untuk meningkatkan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri, meningkatkan berat badan ibu hamil KEK dan balita beresiko stunting,” terangnya. AJI
