SIGI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi berharap Program Gerakan Bersih, Indah, Sehat dan Aman (BISA) dapat meningkatkan industri pariwisata dan ekonomi kreatif dalam mempromosikan Pariwisata Sigi.
Hal itu dikatakan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Sigi, Muh Basir Lainga saat menghadiri kegiatan Program Gerakan BISA bersama Kepala Sub Koordinator Wisata Bahari Direktorat Wisata Minat Khusus Deputi Bidang Produk Wisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia, Fehmiu Octavino di Desa Bora, Selasa (15/6/2021).
Dijelaskannya, Gerakan BISA merupakan inisiasi dan upaya menghadapi adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat yang produktif dan aman dari Covid–19. Selain itu, untuk mendorong semua pihak melakukan penerapan protokol kesehatan (Prokes) berbasis Cleanliness, Health, Safety and Environmental Sustainability (CHSE) pada destinasi dan usaha pariwisata, sehingga pada saat rebound nanti, destinasi wisata sudah siap.
“Sektor pariwisata merupakan salah satu garda terdepan yang diharapkan dapat mendorong pemulihan ekonomi Sigi. Oleh karenanya, saya sangat mengapresiasi gerakan BISA ini sebagai bagian dari upaya untuk membangkitkan kembali sektor pariwisata,” ujarnya.
Dia berharapkan para pelaku pariwisata mampu meraih kepercayaan dan meyakinkan masyarakat bahwa lokasi wisatanya telah menerapkan prokes dengan baik, sehingga masyarakat dapat berwisata dengan aman dan terlindung dari ancaman penyebaran Covid -19.
Pada kesempatan itu, Kepala Sub Koordinator Wisata Bahari Direktorat Wisata Minat Khusus Deputi Bidang Produk Wisata Kemenparekraf, Fehmiu Octavino menyerahkan secara simbolis alat kebersihan peralatan Gerakan BISA pada Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Sigi, Diah Agustiningsih. AJI/*