SIGI, MERCUSUAR – Jembatan Desa Langaleso, Kecamatan Dolo yang menghubungkan dengan Desa Jono Oge Kecamatan Sigi Biromaru mulai memprihatinkan, akibat sejumlah bagian telah mengalami kerusakan.
Pantauan wartawan Media ini, Rabu (25/9/2019), salah satu bagian jembatan yang mulai mengalami kerusakan, yakni lantainya yang terbuat dari kayu sudah banyak berlubang.
Kepala Desa (Kades) Langaleso, Kecamatan Dolo, Nurlin mengaku bahwa ia sudah beberapakali menghubungi Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUP) Sigi untuk perbaikan jembatan tersebut. Namun hingga kini belum ada realisasinya.
Dikatakannya, jika jembatan itu tidak segera diperbaiki dapat membahayakan pengendara yang melintas, baik mobil maupun motor.
Olehnya itu, setiap pengendara yang melintasi jembatan itu harus berhati-hati.
“Mungkin bukan cuma saya yang merasa was-was apabila melewati jembatan itu, kemungkinan masyarakat lain merasakan hal sama. Untuk itu instansi terkait harus secepatnya melakukan perbaikan, jangan menunggu ada korban baru diperbaiki,” ujarnya saat ditemui wartawan Media ini terkait kondisi jembatan itu, Rabu (25/9/2019).
Ditambahkan Kades, jembatan tersebut merupakan infrastruktur umum, hingga sebagai masyarakat sesama pengguna jembatan itu maka harus saling mengingatkan agar kendaraan yang melebihi kapasitas muatan untuk tidak boleh melintas. Sebab kemungkinan kapasitas jembatan terbatas.
“Saya harap perhatian dari Pemerintah Kabupaten Sigi, karena jembatan itu penghubung antara Desa Langaleso, Kecamatan Dolo dengan Desa Jono Oge, Kecamatan Sigi Biromaru. Walaupun memang ada jalur lain, namun jaraknya jauh,” tutup Nurlin. AJI