SIGI ,MERCUSUAR – Tim Evaluasi dan Pengawasan Realiasi Anggaran (Tepra) Kabupaten Sigi menggelar rapat pimpinan (Rapim) untuk mengevaluasi capaian realisasi pelaksanaan kegiatan, baik realisasi fisik maupun realisasi keuangan di di aula Kantor Bupati Sigi Sementara di Desa Kotapulu, Kecamatan Dolo, Selasa (27/8/2019).
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Sigi, Muh Basir Lainga mengatakan untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang realisasi fisik maupun keuangannya sudah bagus tidak menjadi masalah. Namun yang menjadi masalah adalah yang realisasinya masih dibawah target.
“itu yang kita bicarakan, apa permasalahan sesungguhnya yang terjadi? Baru kita carikan solusinya secara bersama. Bagaimana kendalanya? Apakah ada kendala terkait dengan OPD lain, maka hal itu cukup diselesaikan bersama,” ujar Sekkab pada wartawan Media ini, Selasa (27/8/2019).
Apabila persoalannya hanya di OPD itu sendiri, lanjut Sekkab, ditelusuri penyebabnya, apa perencanaannya kurang tepat dan pelaksanaan fisik di lapangan yang lambat, maka hal tersebut dicarikan solusi secara bersama.
“Kalau memang kegiatannya kelalaian OPD yang bersangkutan, maka OPD tersebut diberikan teguran. Kalau misalnya karena ketidakmampuan tenaga teknisnya, maka kita ambil tenaga yang dari OPD lain. Bagaimana skop kabupaten agar realisasi fisik maupun keuangan tetap didalam jalurnya, walaupun tidak mencapai target yang penting mendekati,” ujarnya.
Olehnya, kata Sekkab, Kepala OPD, Sekretaris DPRD, Kabag, Direktur RSUD dan Camat dijajaran Pemkab Sigi, wajib mengikuti rapim dengan Tepra. “Tugas Tepra adalah untuk mendorong penyerapan anggaran secara optimal di Pemerintah Kabupaten Sigi dan lembaga pemerintahan, sekaligus pengawasan terhadap realisasi anggarannya,” tutup Sekab.AJI