SIGI, MERCUSUAR – Menjelang pemilihan umum (Pemilu) tahun 2019 yakni Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sigi melaksanakan deklarasi kampanye damai, Minggu (23/9/2018).
Ketua KPU Kabupaten Sigi Moh Nuzul Lapali mengatakan pihaknya dalam menjalankan tugas mendepankan nilai-nilai independensi. Olehnya, jika ada penyelenggaraan pemilu baik tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) tingkat teknis maupun kelembagaan Kabupaten Sigi terdapat oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab dengan memanfaatkan situasi terhadap para caleg mohon diinformasikan ke KPU.
Demikian jika ada anggota KPU Sigi yang melakukan tindakan mengarah atau mendukung salah satu caleg, maka akan diberikan sanksi karena hal itu dapat melemahkan kinerja KPU hingga aparatnya.
“Diharapkan kepada seluruh partai politik (Parpol) beserta calegnya dapat melaksanakan kampanye secara damai, serta jangan sampai ada caleg yang menghalalkan segala cara dengan membuat berita bohong (hoax), sehingga dapat merugikan caleg lainnya,” tandas Nuzul.
Bupati Sigi Moh Irwan Lapatta dalam sambutannya mengatakan Pemilu merupakan amanah undang-undang, sehingga harus dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab.
Selaku kepala daerah ia sangat mendukung deklarasi yang dilaksanakan KPU. “Sebagai warga negara kita harus memilih Presiden maupun Wakil Presiden serta caleg, namun hal itu terserah dari masyarakat siapa yang mereka dukung. Jangan sampai dalam pemilu 2019 ada informasi serta berita bohong. Marilah kita jaga keamanan bersama selama proses kampanye hingga ‘voting day’ pemilu nanti,” imbau Bupati.
Kapolres Sigi AKBP Wawan Sumantri mengatakan dalam rangka mendukung pelaksanaan Pemilu 2019, Polri dan segenap kekuatan didukung TNI dan instansi terkait akan senantiasa menjaga keamanan pada setiap tahapan Pemilu.
Dalam mendukung kegiatan itu, lanjutnya, Polres Sigi menggelar Operasi Kepolisian Mantap Brata tahun 2018 selama 397 hari terhitung sejak 20 September 2018 hingga 21 Oktober 2019. mudah-mudahan kita bisa menjaga keamanan di Kabupaten Sigi.
“Polres Sigi netral dalam pelaksanaan Pemilu, sehingga apabila ada oknum Polisi terlibat dalam aktivitas politik praktis akan saya tindak tegas sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Saya harap apabila masyarakat menemukan adanya hal tersebut laporkan kepada kami,” tandas Kapolres. AJI