SIGI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, melalui Bagian Administrasi Pembangunan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek), penggunaan aplikasi Sistem Informasi Laporan Akuntabilitas Penyerapan Realisasi Anggaran (SILAPRA) versi II.
Demikian sambutan Bupati Sigi, Moh. Irwan Lapatta yang dibacakan oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Sigi, Iskandar Nongtji, saat menghadiri pembukaan bimtek aplikasi SILAPRA versi II, di Aula Kantor Bupati Sigi sementara, Selasa (6/4/2021).
Dijelaskannya, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sekarang ini, merujuk pada teknologi informasi dan komunikasi (TIK), yang mengharuskan ketersediaan jaringan informasi dan data, yang menghubungkan instansi pemerintah, dalam rangka otomatisasi pelayanan umum yang cepat, profesional, transparan dan lebih mudah.
Sehingga, inovasi ini akan memberikan pengaruh yang sangat signifikan, dalam pengawasan dan pengendalian tingkat penyerapan realisasi anggaran.
“Dengan hadirnya aplikasi SILAPRA ini, diharapkan seluruh perangkat daerah dapat memaksimalkan penyerapan realisasi fisik dan keuangan sesuai target,” jelasnya.
Lanjutnya, untuk mendukung kelancaran tugas tim evaluasi dan pengawasan realisasi anggaran (Tepra) di Kabupaten Sigi, melaksanakan Rapat Pimpinan (Rapim) Tepra, setiap bulan yang menghadiri seluruh pimpinan perangkat daerah guna melakukan evaluasi pelaksanaan kegiatan terhadap capaian sesuai target, serta menentukan langkah kongkrit dalam mewujudkan capaian yang maksimal dan efektif.
“Kegiatan ini sangat penting untuk mensukseskan program pemerintah, mengendalikan pelaksanaan program kegiatan pembangunan, serta upaya meminimalisir permasalahan yang akan muncul di kemudian hari,” ujarnya.
Sementara itu, Kasi Evaluasi Pelaporan dan Statistik Bagian Administrasi Pembangunan Setdakab Sigi, Bustamin Dulu mengatakan, SILAPRA adalah manajemen kontrol pengelolaan anggaran oleh perangkat daerah, sehingga seluruh kegiatan akan dapat dimonitor berdasarkan serapan anggaranyang telah dilaksanakan oleh masing-masing perangkat daerah.
Ditambahkan, tahun 2020, pihaknya telah melaksanakan kegiatan yang sama, yakni bimtek aplikasi SILAPRA online berbasis website, dan telah menggunakan aplikasi tersebut selama satu tahun, dengan sangat lancar. Akan tetapi di tahun 2021, muncul aplikasi Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD), sehingga kami dari Bagian Adiministrasi Pembangunan mengambil langkah di akhir November 2020, dengan membuat aplikasi SILAPRA versi II.
“Peserta bimtek SILAPRA versi II adalah operator semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Bagian dan Pemerintah Kecamatan. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari yakni tanggal 6-7 April 2021,” tandasnya. AJI