SIGI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yakni Kapolres Sigi, Pabung Kodim 1306 Donggala, Ketua DPRD Sigi, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Donggala dan Ketua Pengadilan Donggala melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) membahas isu nasional dan daerah.
Demikian dikatakan Bupati Sigi, Moh. Irwan Lapatta saat menghadiri rakor penyelenggaraan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) menjelang Ramadan bersama Forkopimda, di Aula Kantor Dinas Koperasi dan UMKM Sigi, di Desa Kalukubula, Selasa (6/4/2021).
Dijelaskan, isu nasional yang dibahas di antaranya adalah isu terorisme gerakan radikalisme teroris Poso atau Mujahidin Indonesia Timur (MIT), yang masuk di Desa Lembantongoa, Kecamatan Palolo, Sigi, terkait COVID-19, serta kestabilan harga bahan pokok dan kelangkaan gas elpiji bersubsidi, jelang bulan suci Ramadan 1442 H.
“Adapun isu daerah yang dibahas meliputi peredaran miras/narkoba, maraknya tindakan kriminal (pencurian), penyalahgunaan Dana Desa (DD) yang tidak transparan, persoalan perbatasan baik di dalam daerah itu sendiri (perbatasan antar desa), maupun antar batas kabupaten, penebangan pohon secara ilegal / pengelolaan tambang galian C, yang dapat mengakibatkan bencana banjir, tanah longsor dan pergeseran tanah di Sigi,” jelasnya.
Lanjut bupati, memasuki bulan suci Ramadan, diharapkan semua pihak yang terkait dengan penertiban dan keamanan, agar bersama-sama melakukan penguatan baik safari Ramadan, pengawalan-pengawalan di setiap titik-titik masjid dan lain sebagainya dan begitupun di hari-hari besar agama lainnya.
“Bupati mengajak masyarakat untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban, agar Sigi kondusif,” terang Bupati.
Jelang Ramadan, Pemkab Sigi akan mendata masyarakat desa penerima manfaat elpiji 3 kg, melakukan rapat dengan Pertamina, serta melakukan penertiban distribusi elpiji 3 kg di Sigi. Selain itu, mereka juga akan melakukan sidak di pasar terkait ketersediaan bahan pokok. AJI