SIGI, MERCUSUAR – Pascabencana gempabumi dan likuifaksi yang menimpa Kabupaten Sigi pada 2018, pemerintah daerah terus berusaha untuk melakukan pemulihan di semua bidang. Terutama pada bidang ekonomi, pemerintah daerah berusaha membangun kembali ekonomi masyarakat, dengan memaksimalkan sektor pertanian di kabupaten Sigi.
Demikian disampaikan Bupati Sigi, Moh. Irwan Lapatta, saatt wawancara program “Teras Negeri” bersama Tempo.com, terkait bagaimana pemimpin daerah membangun dan mensejahterakan masyarakatnya, di Kantor PT Tempo Inti Media Jakarta, Jumat (18/2/2022).
Kata dia, dalam mendukung pemulihan ekonomi masyarakat, pemerintah telah menyiapkan lahan pertanian untuk masyarakat, memberikan bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) 0 persen kepada masyarakat, untuk lebih memotivasi masyarakat dalam membangun kembali ekonominya.
Pemerintah juga terus melakukan pembenahan di bidang infrastruktur jalan, sungai, dan pembuatan bendungan, sebagai upaya mengantisipasi dampak becana alam yang lebih besar.
Lanjutnya, dengan adanya pembenahan infrastruktur, pemerintah berharap percepatan pemulihan dan pembangunan ekonomi di wilayah Kabupaten Sigi dapat berjalan dengan cepat.
Bupati berharap, ke depannya ketika Ibu Kota Negara telah diresmikan di Pulau Kalimantan, Kabupaten Sigi yang letaknya sangat strategis, dapat menjadi daerah penyangga ibu kota, sehingga dapat memberikan peningkatan nilai ekonomi bagi masyarakat.
Menurutnya, peluang inilah yang memotivasi pemerintah daerah, untuk terus melakukan pembangunan dan pemulihan di seluruh sektor yang dibutuhkan masyarakat, untuk meningkatkan kesejahteraannya. AJI/*