SIGI, MERCUSUAR- Persatuan Guru Republik Indonesi (PGRI) harus menjunjung netralitas dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sigi yang ada dilaksanakan pada 9 Desember 2020 mendatang.
Demikian dikatakan Ketua PGRI Kabupaten Sigi, Asron, kepada wartawan Media ini via handphone, Sabtu (1/8/2020) malam.
Dijelaskan, selain netral pada pilkada Sigi, PGRI juga diimbau untuk mensukseskanya,.serta jangan sampai golongan putih (Golput), karena satu suara dapat menentukan nasib Kabupaten Sigi lima tahun kedepan.
“Diharapkan, anggota PGRI ikut pilkada mendatang dengan hati nurani serta berpartisipasi dalam mensukseskan pilkada yang diselenggarakan lima tahun sekali, dengan tetap mengedepankan nilai luhur pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 dan tidak mengabaikan haknya sebagai pemilih,” jimbau Asron.
Pilihan tentu ada yang berbeda, lanjutnya, namun kita harus tetap menjalin kebersamaan, karena perbedaan akan melahirkan persamaan.
“Siapapun yang terpilih nanti itulah Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Sigi pilihan masyarakat,” tutup Asron. AJI
