SIGI, MERCUSUAR – Yayasan Plan Internasional Indonesia kerjasama Unicef dan Koica Plan International Korea menyerahkan bantuan pada 15 Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Sigi.
Rinciannya 10 SD bantuan Unicef dan lima sekolah bantuan Koica Plan International Korea.
Demikian dikatakan Project Coordinator Koica, Enos Ndapareda pada wartawan Mercusuar usai penyerahan bantuan tas dan buku pada siswa di SDN Sidondo di Desa Sidondo I, Kecamatan Sigi Biromaru, Selasa (8/9/2020).
Lima sekolah dibantu pembangunan rehab berat, tas, buku, serta pelatihan guru dan Kepala Sekolah, kepsek. Sementara 10 sekolah lainnya dibangun ruang belajar sementara.
“Diharapkan bantuan yang diberikan dapat di pelihara dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ujar Enos.
Dijelaskannya, bantuan difokus pada dua bidang, yakni fisik dan non fisik. Untuk bantuan fisik berupa pembangunan ruang belajar sementara dan gedung semi permanen. Sementara untuk non fisik, seperti pelatihan guru, pelatihan pala sekolah dan pelatihan untuk pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sigi.
“Sebanyak 15 sekolah tersebar di delapan kecamatan (dibantu), yakni lima sekolah berada di empat kecamatan meliputi Kecamatan Gumbasa, Tanambulava, Dolo Barat dan Kecamatan Sigi Biromaru. Kita juga ada intervensi di SDN II Desa Bangga, Solove dan Desa Kalora,” jelasnya.
Lanjut Enos, fokus utama pihaknya adalah setelah pascabencana, agar sekolah-sekolah yang didampingi bisa menerapkan satuan pendidikan aman dari bencana. Sehingga resiko yang timbul, ketika terjadi bencana di sekolah akan menurun. “Sejak tahun 2018 kita sudah bekerja di 28 sekolah yang tersebar di dua kabupaten satu kota, yakni Kabupaten Sigi, Donggala dan Kota Palu. Sejak pascabencana atau masuk recovery kita bantu 15 sekolah,” terangnya.
Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sigi, Andi Arno mengapresiasi dan berterimakasih pada NGO yang telah memberikan bantuan kepada sekolah di Sigi.
Dia berharap kedepan siswa dapat belajar seperti biasa, yakni belajar tatap muka.
Sementara Kepala SDN Sidondo, Sahid juga berterima kasih pada Plan yang telah memberikan bantuan. Sebab selain siswa memperoleh bantuan tas dan buku, sekolah juga mendapat bantuan pembangunan rehab berat dua ruang kelas belajar dan tendon air.AJI