SIGI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sigi, meliputi Ketua Pengadilan Negeri dan Kepala Kejari Donggala, Kapolres Sigi serta Perwira Penghubung Kodim 1306/Donggala Wilayah Sigi dan juga KPU dan Bawaslu selaku unsur penyelenggara Pilkada, menggelar rapat koordinasi (Rakor) kewaspadaan dini di aula Kantor Bupati Sigi Sementara, Rabu (11/11/2020).
Kegiatan yang diinisiasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sigi dan dipimpin Pejabat Sementara (Pjs) Sigi, SIsliandy itu, membahas sejumlah permasalahan, yaitu penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada), penanganan COVID-19, peredaran narkoba dan minuman keras (Miras), konflik antar desa, bencana alam, penyebaran informasi hoax, serta penanggulangan bencana 2018.
Demikian dikatakan Pjs Bupati Sigi, Sisliandy melalui rilis yang diterima wartawan Mercusuar, Rabu (11/11/2020).
Menurut Pjs Bupati, terkait penanganan COVID-19, berdasarkan laporan hasil Operasi Yustisi, masyarakat sudah semakin patuh dan memiliki kesadaran dalam penerapan protokol kesehatan (Prokes).
Sementara partisipasi masyarakat dalam masa sebelum pemilihan/di masa kampanye, masyarakat Sigi sudah cerdas dan santun dalam berpolitik. Meskipun masih terdapat beberapa isu/masalah, salah satunya terkait kampanye melalui media sosial (Medsos) dengan menggunakan ‘fake account’ atau akun palsu yang berpotensi meresahkan masyarakat.
Sementara itu, Ketua Bawaslu, Steny Marini Pettalolo menatakan bahwa fokus pengawasan Bawaslu saat ini adalah berkaitan dengan persiapan teknis pelaksanaan pilkada, baik terkait logistik dan daftar pemilih.
“Penerapan prokes dalam masa kampanye juga dinilai oleh Bawaslu telah dilaksanakan dengan baik oleh setiap tim pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Sigi,” ujarnya.
Plh Ketua KPU Sigi, Soleman mengatakan saat ini sedang dilakukan pencetakan surat suara, dan diharapkan logistik akan tiba di Sigi sebelum jadwal simulasi yang direncanakan dilaksanakan di Sigi dan Palu pada 21 November 2020.
“Terkait dengan kelengkapan dokumen kependudukan Kartu Tanda Penduduk (KTP) masyarakat pemilih, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil terus melakukan upaya percepatan perekaman dan pencetakan untuk memastikan masyarakat dapat menyalurkan hak pilihnya pada Pilkada serentak 9 Desember mendatang,” terangnya.
Kajari Donggala, Yuyun Wahyudi pada kesempatan itu menyampaikan bahwa kasus narkoba dan miras di Sigi cukup tinggi.
Kapolres Sigi AKBP Yoga Priyahutama menyampaikan bahwa konflik sosial yang terjadi di wilayah Sigi juga masih cukup tinggi.
“Diharapkan hal tersebut menjadi perhatian Forkopimda dan bersama semua unsur, untuk saling berkomunikasi dan bersinergi dalam penyelesaian isu-isu tersebut,” harap kapolsek. AJI/*