Sistem Pelayanan Pendakian Di’launching’

FOTO HLLL GUNUNG NOKILALAKI

SIGI, MERCUSUAR – Bupati Sigi, Moh Irwan Lapatta me’launching’ penyelenggaraan sistem pelayanan pendakian Gunung Nokilalaki yang kolaboratif dan terintegrasi di Pemancingan Desa Kotapulu, Kecamatan Dolo, Jumat (30/8/2019).

Menurut Bupati adanya sistem pelayanan pendakian Gunung Nokilalaki secara kolaborasi dan terintegrasi dapat menambah minat kunjungan wisatawan, yaitu para pendaki gunung, baik yang berasal dari Sulteng maupun luar Sulteng.

Sistem pelayanan itu, kata Bupati, juga dapat memperkenalkan jalur pendakian yang akan dikembangkan menjadi objek wisata minat khusus dan unggulan, hingga berpotensi memberikan nilai ekonomi kreatif  bagi masyarakat sekitar kawasan dengan berbagai usaha dan jasa yang dibuka.

“Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi sangat mendukung dengan penyelenggaraan sistem pelayanan pendakian Gunung Nokilalaki di Provinsi Sulteng,” kata Bupati.

Kepala Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu (BBTNLL), Jusman mengatakan jalur pendakian Gunung Nokilalaki sudah lama dikenal para pendaki maupun kelompok pencinta alam Se-Sulteng.

Menurutnya, Gunung Nokilalaki merupakan salah satu lokasi pendakian yang cukup menantang dan mempunyai tingkat kesulitan tersendiri dengan medan pendakiannya yang terjal dan menanjak.

“Jalur pendakian ini berjarak kurang lebih sekitar 60 kilometer (km) dan dapat ditempuh sekitar dua jam dari Kota Palu,” kata Jusman pada wartawan media ini.

Dijelaskannya, jalur masuk pendakian itu berbatasan dengan Desa Tongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi dan berada di wilayah kerja resort Kadidia, Seksi Pengelolaan Taman Nasional Wilayah III Desa Tongoa.

“Jaraknya sekira 8,16 km dari jalan masuk jalur pendakian Gunung Nokilalaki Desa Tongoa untuk sampai ke puncak gunungnya yang berada pada ketinggian 2.355 Meter Dari Permukaan Laut (MDPL),” kata jusman. AJI

Pos terkait