SIGI, MERCUSUAR – Wakil Bupati (Wabup) Sigi, Paulina berharap melalui rapat koordinasi (Rakor) Dewan Ketahanan Pangan dapat dilakukan penguatan dalam peningkatan konsumsi pangan masyarakat Sigi yang sehat, aktif dan produktif.
Hal itu disampaikan Wabup saat membuka Rakor Dewan Ketahanan Pangan tingkat Kabupaten Sigi bertema ‘Memantapkan Ketahanan Pangan Berbasis Mitigasi Bencana’ di aula Kantor Dinas Koperasi dan UMKM Sigi, Kamis (5/9/2019).
Menurut Wabup, rakor Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten Sigi tahun 2019 merupakan forum yang sangat strategis, karena wadah untuk membahas masalah tantangan dan peluang dalam rangka pemanfaatan ketahanan pangan Sigi yang lebih mantap dari aspek ketersediaan pangan, distribusi dan akses pangan, serta pemanfaatan konsumsi pangan daerah pascabencana.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Sigi, Rahmad Iqbal Nurkhalish dalam laporannya mengatakan kondisi ketahanan pangan Kabupaten Sigi dari aspek ketersediaan pangan dan pemanfaatan pangan masih dalam kondisi aman. Namun kejadian bencana alam yang melanda Kabupaten Sigi pada 28 September 2018 lalu, merusak jaringan irigasi gumbasa.
Lanjut Iqbal, ada beberapa jaringan irigasi kewenangan kabupaten seluas sekira 8.000 hektare rusak, sehingga diprediksi ketersediaan pangan Sigi mengalami penurunan kurang lebih 50% dari tahun sebelumnya.
“Kondisi ini menjadi perhatian serius kepada kita semua, terutama tim koordinasi dewan ketahanan pangan Kabupaten Sigi untuk mengambil langkah strategis dalam menjaga dan mempertahankan ketahanan pangan di Kabupaten Sigi,” ujar Iqbal.
Ditambahkannya, kegiatan itu menghadirkan narasumber, yakni Kepala BPS Sigi, Jefrie Wahido; Dinas Pangan Daerah Provinsi Sulteng, Daniel dan Perwakilan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sulteng, Andi Dalapati. “Peserta kegiatan berasal dari lintas sektor,” tutupnya.AJI