PALU, MERCUSUAR – Sebanyak 11 daerah di Provinsi Sulteng transmisi lokal Covid-19, artinya penyebaran virus terjadi antar masyarakat di daerah itu.
Ke 11 daerah itu, yakni Kota Palu, Kabupaten Buol, Sigi, Banggai Kepulauan (Bangkep), Morowali, Banggai, Donggala, Morowali Utara (Morut), Parigi Moutong (Parmout) dan Kabupaten Tojo Unauna (Touna).
Demikian data yang dirilis di laman resmi Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulteng per Jumat 5 Februari 2021 pukul 15.00 Wita.
“Daerah yang belum transmisi lokal dua kabupaten, yaitu Kabupaten Banggai Laut (Balut) dan Tolitoli,” tertulis di data tersebut.
KASUS BARU 173, SEMBUH 53
Positif Covid-19 yang baru mengalami penambahan sebanyak 173 kasus, hingga totalnya menjadi 8.667 kasus. Ke 173 kasus itu berasal 10 daerah, yakni Kota Palu sebanyak 44 kasus; Kabupaten Tolitoli 36 kasus; Poso 24 kasus; serta Kabupaten Tolitoli dan Morowali masing-masing terjadi penambahan 19 kasus. Kemudian, Kabupaten Sigi dan Donggala masing-masing 10 kasus; Kabupaten Banggai enam kasus; Morut empat kasus dan Kabupaten Balut satu kasus baru.
Demikian yang sembuh, juga bertambah 53 pasien, hingga totalnya 5.721 pasien. Pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh berasal dari tujuh daerah, meliputi Kota Palu sebanyak 21 pasien; Kabupaten Banggai 13 pasien; Parmout sembilan pasien Sigi empat pasien; Donggala tiga pasien; Morowali dua pasien; serta Kabupaten Morut satu pasien.
ASAL MOROWALI MENINGGAL
Sementara pasien Covid-19 yang meninggal dunia juga turut bertambah satu orang asal Kabupaten Morowali, hingga totalnya 207 orang.
Rincian ke 207 orang yang meninggal, yakni Kota Palu sebanyak 66 orang; Kabupaten Banggai 34 orang; Poso 19 orang; Morowali 17 orang; Kabupaten Tolitoli 15 orang; Sigi 12 orang; Donggala 10 orang; serta Kabupaten Parmout sembilan orang. Kemudian, Kabupaten Morut sebanyak delapan orang; Touna tujuh orang; Kabupaten Bangkep enam orang; Kabupaten Buol tiga orang; serta Kabupaten Balut sebanyak satu orang.
2.739 PERAWATAN
Jumlah 8.667 kasus dan 5.721 sembuh serta 207 meninggal dunia, maka pasien Covid-19 yang menjalani perawatan sebanyak 2.739 pasien. Ke 2.739 pasien tersebut tersebar di seluruh daerah di Sulteng.
Rincian ke 2.739 pasien Covid-19 yang menjalani perawatan, yakni Kota Palu sebanyak 632 pasien, dirawat di RSUD Madani sebanyak 46 pasien, Rumah Sakit Umum (RSU) Anutapura 16 pasien, RSUD Undata sebanyak 25 pasien, RS Darurat Provinsi Sulteng 19 pasien, RS Woodward 22 pasien, RS Bhayangkara Palu sembilan pasien, RS Samaritan dua pasien, RS Budi Agung enam pasien, serta karantina mandiri 489 pasien.
Kabupaten Banggai 181 pasien, tujuh pasien menjalani perawatan di RSUD Luwuk dan 172 pasien karantina mandiri. Kabupaten Donggala 195 pasien, menjalani perawatan di RSUD Pratama Tambu 29 pasien, RSU Anutapura dua pasien, RSUD Madani dan RSUD Undata masing-masing satu pasien, RSUD Kabelota lima pasien, serta 166 pasien karatina mandiri. Kabupaten Tolitoli 140 pasien, menjalani perawatan di RSUD Mokopido 24 pasien dan 116 pasien lainnya karantina mandiri.
Kabupaten Touna 209 pasien, menjalani perawatan di RSUD Ampana dan RSUD Madani masing-masing satu pasien, sedangkan 207 pasien karantina mandiri. Kabupaten Bangkep 10 pasien, dirawat di RSUD Luwuk satu pasien dan karantina mandiri sembilan pasien. Kabupaten Buol 22 pasien, menjalani perawatan di RSUD Mokoyurli empat pasien dan 18 pasien lainnya karantina mandiri.
Kemudian, Kabupaten Balut dua pasien, keduanya menjalani karantina mandiri. Kabupaten Morut 252 pasien, menjalani perawatan di RSUD Undata, RSUD Kolonodale dan RSUD Morowali masing-masing satu pasien, sedangkan karantina mandiri 249 pasien. Kabupaten Morowali 453 pasien, menjalani perawatan di RSUD Morowali dua pasien dan karantina mandiri 451 pasien.
Sementara Kabupaten Sigi 33 pasien, menjalani perawatan di RSUD Undata, RSUD Madani dan RSUD Torabelo masing-masing enam pasien, RSU Anutapura empat pasien, serta pasien lainnya karantina mandiri.
Kabupaten Parmout 239 pasien, menjalani perawatan di RSUD Anuntaloko delapan pasien, RSU Anutapura satu pasien, RSUD Madani dua pasien, serta pasien lainnya karantina mandiri. Kabupaten Poso 371 pasien, dirawat di RSUD Poso 10 pasien dan 361 pasien karantina mandiri. AGK
