198 CPNS Parmout Terima SK 80 Persen

index

 

PARMOUT, MERCUSUAR – Sebanyak 198 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong (Parmout) menerima Surat Keputusan (SK) 80 persen formasi tahun 2018 di Lantai II Kantor Bupati Parmout, Jumat (11/10/2019).

SK CPNS melalui jalur umum (Online) itu diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati (Wabup) Parmout, H Badrun Nggai SE.

“198 orang CPNS ini harus pandai besyukur. Anda begitu testing langsung Lulus. Ada yang berkali kali ikut testing CPNS tetapi tidak lulus lulus,” kata Wabup.

Dia berpesan agar CPNS jangan dijadikan mata pencaharian, tetapi CPNS adalah Abdi Negara yang siap bekerja untuk negara dan siap melayani rakyat. “Jadilah Pegawai Negeri yang disiplin. Saya minta jangan begitu masuk kerja langsung banyak tingkah tanya gaji atau TPP atau yang lain. Bekerja saja dengan penuh tanggang jawab. Ingat kalian merupakan Abdi Negara,” pesan Wabup.

Wabup juga berharap CPNS harus menguasai Informasi Teknologi (IT), karena IT sangat diperlukan di tempat kerja, minimal dapat menutak-atik komputer atau browsing internet.  “Saya minta Kepala OPD begitu mereka ini masuk kerja di instansi saudara yang pertama-tama harus dilakukan berhadapan dengan komputer,” katanya.

Selain itu, lanjut Wabup, begitu masuk kerja CPNS harus mempelajari tugas dan fungsi (Tupoksi) masing masing dan banyak membaca aturan perundang-undangan yang berlaku. “Tolong Pak Sekda (Sekretaris Daerah) kalau ada disiplinya kurang, maka tidak usah diberikan SK 100 persen. Karena ini masih calon maka mereka harus mempunyai tekad bekerja untuk daerah, disiplin. Kita akan evaluasi terus karena kalian merupakan penerimaan CPNS yang pertama lewat online,” tandas Wabup.

Pada kesempatan itu, Wabup mengingatkan pada 198 CPNS untuk tidak bermohon pindah tugas dan berharap semua CPNS betah di Parmout, mengingat 25 persen lebih yang lolos CPNS berasal dari luar Kabupaten Parmout. “Pemerintah berharap tidak ada lagi yang minta mutasi ke Kampung halamanya. Karena saya lihat rata rata ini wajah wajah baru 25 persen lebih berasal dari luar

Sementara Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Parmout, Ahmad Saiful menjelaskan mestinya pelaksanaan penerimaan CPNS dilaksanakan tahun lalu (2018). namun karena musibah gempa bumi tsunami dan likuefaksi di Wilayah Kabupaten Donggala, Sigi, Kota Palu dan dampaknya Kabupaten Parmout sehingga pelaksanaan CPNS untuk formasi tahun 2018 bagi Kabupaten Sigi, Donggala Kota Palu dan Parmout ditunda tahun 2019.

“Penerimaan CPNS pada tahun 2018 yang lalu tertunda dikarenakan adanya musibah Gempa. Sehingga dilanjutkan pada tahun 2019 bagi Kota Palu, Donggala, Sigi dan Parigi Moutong, sehingga penerimaan SK 80 persen menuai keterlambatan dan baru diterima SK-nya hari ini untuk formasi tahun 2018,” terangnya. 

Lanjut Saiful, dari total kuota atau alokasi formasi sebanyak 261 yang disediakan untuk Kabupaten Parmout, jumlah pelamar sebanyak 2.830 orang pendaftar. Dari 261 tersebut, yang terisi dan dinyatakan lulus sampai tahap akhir sebanyak 198 orang, hingga tidak terisi 63 formasi. Ke 63 formasi itu, terdiri dari formasi Tenaga Khusus (TH) K2 sebanyak 30 formasi, formasi umum jabatan Dokter Spesialis sebanyak 28 formsi serta jabatan teknis sebanyak lima formasi. “198 orang yang dinyatakan lulus CPNS dan Terhitung Melaksanakan Tugas (TMT) 1 November 2019,” ujarnya. TIA/*

 

 

Pos terkait