PALU, MERCUSUAR – Positif Covid-19 yang sembuh di Provinsi Sulteng bertambah 35 pasien, sehingga totalnya menjadi 9.885 pasien, Jumat (26/3/2021). Pasien dinyatakan sembuh itu berasal dari enam daerah, meliputi Kota Palu sebanyak 22 pasien; Kabupaten Sigi enam pasien; Poso tiga pasien; Banggai dua pasien; serta Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) dan Buol masing-masing satu pasien.
Demikian positif Covid-19 yang baru, juga mengalami penambahan sebanyak 34 kasus, hingga totalnya saat ini mencapai 11.079 kasus. Ke 34 kasus baru itu berasal dari sejumlah daerah, yakni Kota Palu sebanyak 12 kasus; Kabupaten Poso enam kasus dan Tolitoli lima kasus baru. Kemudian, Kabupaten Morowali Utara (Morut) dan Banggai masing-masing sebanyak tiga kasus; Kabupaten Parmout dan Donggala masing-masing dua kasus; serta Kabupaten Buol satu kasus baru.
DUA ASAL PALU MENINGGAL
Positif Covid-19 yang meninggal dunia juga turut bertambah dua orang asal Kota Palu, hingga totalnya menjadi 294 orang.
Rincian ke 294 orang yang meninggal tersebut, yakni Kota Palu sebanyak 86 orang; Kabupaten Poso 44 orang; Banggai 42 orang; Tolitoli 27 orang; Morowali 23 orang; Sigi 14 orang; Parmout 14 orang; serta Kabupaten Donggala dan Morut masing-masing 12 orang. Kemudian, Kabupaten Tojo Unauna (Touna) delapan orang; Banggai Kepulauan (Bangkep) tujuh orang; Buol tiga orang; serta Kabupaten Banggai Laut (Balut) dua orang.
900 PERAWATAN
Jumlah 11.079 kasus dan 9.885 sembuh serta 294 meninggal dunia, maka pasien Covid-19 yang menjalani perawatan sebanyak 900 pasien. Ke 900 pasien tersebut tersebar di 12 kabupaten dan kota, kecuali Kabupaten Balut.
Demikian data yang dirilis di laman resmi Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulteng per Jumat 26 Maret 2021 pukul 15.00 Wita.
Rincian ke 900 pasien Covid-19 yang menjalani perawatan, yakni Kota Palu sebanyak 227 pasien, dirawat di RSUD Madani lima pasien, Rumah Sakit Umum (RSU) Anutapura dua pasien, RSUD Undata dan RS Darurat Provinsi Sulteng masing-masing empat pasien, RS Samaritam Palu enam pasien, RS Woodward 14 pasien, RS Budi Agung satu pasien, serta pasien lainnya karantina mandiri.
Kabupaten Banggai 33 pasien, dua pasien menjalani perawatan di RSUD Luwuk dan 31 pasien karantina mandiri. Kabupaten Donggala 161 pasien, menjalani perawatan di RSUD Pratama Tambu dan RSUD Undata masing-masing lima pasien, RSUD Madani satu pasien, RSUD Kabelota tiga pasien, serta pasien lainnya karatina mandiri. Kabupaten Tolitoli 53 pasien, menjalani perawatan di RSUD Mokopido satu pasien dan 52 pasien karantina mandiri.
Kabupaten Touna 106 pasien, menjalani perawatan di RSUD Pratama Togean lima pasien, RSUD Luwuk satu pasien, sedangkan 100 pasien karantina mandiri. Kabupaten Bangkep enam pasien, keenamnya menjalani perawatan di RSUD Undata, RSUD Luwuk dan karantina mandiri masing-masing dua pasien. Kabupaten Buol 58 pasien, semuanya karantina mandiri.
Kemudian, Kabupaten Morut 36 pasien, menjalani perawatan di RS Bhayangkara Palu tiga pasien, RSUD Undata dan RSUD Kolonodale masing-masing satu pasien, serta pasien lainnya karantina mandiri. Kabupaten Morowali 31 pasien, menjalani perawatan di RSUD Morowali tujuh pasien dan 24 karantina mandiri.
Sementara Kabupaten Sigi 14 pasien, menjalani perawatan di RSUD Undata dua pasien, RSUD Madani dan RSUD Torabelo masing-masing satu pasien, serta pasien lainnya karantina mandiri.
Kabupaten Parmout 137 pasien, menjalani perawatan di RSUD Anuntaloko lima pasien dan 132 pasien karantina mandiri. Kabupaten Poso 38 pasien, dirawat di RSUD Poso dua pasien dan pasien lainnya karantina mandiri.
“Proses laboratorium 201 sampel,” tertulis di keterangan. AGK