PALU, MERCUSUAR – Sebanyak 5.863 pasien Covis-19 di Provinsi Sulteng sembuh, setelah 118 pasien dinyatakan sembuh, Minggu (7/2/2021). Pasien sembuh tersebut berasal dari tiga daearh, meliputi Kota Palu 51 pasien; Kabupaten Banggai 66 pasien dan Kabupaten Sigi satu pasien.
Demikian positif Covid-19 yang baru, juga mengalami panambahan 37 kasus, hingga totalnya saat ini berjumlah 8.888 kasus. Ke 37 kasus itu berasal dari delapan daerah, yakni Kota Palu sebanyak tujuh kasus; Kabupaten Poso penambahan tertinggi 13 kasus; serta Morowali delapan kasus. Selain itu, Kabupaten Banggai tiga kasus; Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) dan Tolitoli masing-masing dua kasus; serta Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) dan Sigi masing-masing satu kasus baru.
ASAL MOROWALI MENINGGAL
Sementara pasien Covid-19 yang meninggal dunia juga turut bertambah satu orang asal Kabupaten Morowali, sehingg totalnya menjadi 210 orang.
Rincian ke 210 orang yang meninggal di Sulteng, yakni Kota Palu sebanyak 66 orang; Kabupaten Banggai 34 orang; Poso dan Morowali masing-masing 19 orang; Kabupaten Tolitoli 15 orang; Sigi 13 orang; Donggala 10 orang; serta Kabupaten Parmout sembilan orang. Kemudian, Kabupaten Morowali Utara (Morut) sebanyak delapan orang; Tojo Unauna (Touna) tujuh orang; Kabupaten Bangkep enam orang; Kabupaten Buol tiga orang; serta Kabupaten Banggai Laut (Balut) sebanyak satu orang.
2.815 PERAWATAN
Jumlah 8.888 kasus dan 5.863 sembuh serta 210 meninggal dunia, maka pasien Covid-19 yang menjalani perawatan sebanyak 2.815 pasien. Ke 2.815 pasien tersebut tersebar di seluruh daerah di Sulteng.
Rincian ke 2.815 pasien Covid-19 yang menjalani perawatan, yakni Kota Palu sebanyak 599 pasien, dirawat di RSUD Madani sebanyak 43 pasien, Rumah Sakit Umum (RSU) Anutapura 19 pasien, RSUD Undata sebanyak 25 pasien, RS Darurat Provinsi Sulteng 15 pasien, RS Woodward 19 pasien, RS Bhayangkara Palu tujuh pasien, RS Samaritan dua pasien, RS Budi Agung enam pasien, serta karantina mandiri 465 pasien.
Kabupaten Banggai 163 pasien, enam pasien menjalani perawatan di RSUD Luwuk dan 157 pasien karantina mandiri. Kabupaten Donggala 193 pasien, menjalani perawatan di RSUD Pratama Tambu 23 pasien, RSU Anutapura dua pasien, RSUD Madani dan RSUD Undata masing-masing satu pasien, RSUD Kabelota empat pasien, serta 171 pasien karatina mandiri. Kabupaten Tolitoli 142 pasien, menjalani perawatan di RSUD Mokopido 25 pasien dan 117 pasien lainnya karantina mandiri.
Kabupaten Touna 230 pasien, menjalani perawatan di RSUD Ampana dan RSUD Madani masing-masing satu pasien, sedangkan 228 pasien karantina mandiri. Kabupaten Bangkep 12 pasien, dirawat di RSUD Luwuk tiga pasien dan karantina mandiri sembilan pasien. Kabupaten Buol 23 pasien, menjalani perawatan di RSUD Mokoyurli empat pasien dan 19 pasien lainnya karantina mandiri.
Kemudian, Kabupaten Balut dua pasien, keduanya menjalani karantina mandiri. Kabupaten Morut 252 pasien, menjalani perawatan di RSUD Undata, RSUD Kolonodale dan RSUD Morowali masing-masing satu pasien, sedangkan karantina mandiri 249 pasien. Kabupaten Morowali 459 pasien, menjalani perawatan di RSUD Morowali dua pasien dan karantina mandiri 457 pasien.
Sementara Kabupaten Sigi 30 pasien, menjalani perawatan di RSUD Undata dan RSUD Madani masing-masing enam pasien, RSU Anutapura dan dan RSUD Torabelo masing-masing empat pasien, RS Darurat Provinsi Sulteng satu pasien, serta delapan pasien karantina mandiri.
Kabupaten Parmout 241 pasien, menjalani perawatan di RSUD Anuntaloko delapan pasien, RSU Anutapura satu pasien, RSUD Madani dua pasien, serta pasien lainnya karantina mandiri. Kabupaten Poso 469 pasien, dirawat di RSUD Poso enam pasien dan 463 pasien karantina mandiri. AGK