PALU, MERCUSUAR – Pelaksanaan Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) di Madrasah Aliyah Negeri 2 (MAN 2) Kota Palu berjalan lancar tanpa ada kendala.
“Alhamdulillah, lancar tidak ada kendala,” kata Kepala MAN 2 Kota Palu, H. Muh. Syamsu Nursi, di ruang kerjanya, Rabu (11/10/2023).
MAN 2 Kota Palu menjadi salah satu madrasah yang ditunjuk untuk melaksanakan AKMI tahun 2023 di Provinsi Sulteng, bersama beberapa madrasah di daerah lainnya, yang dijadwalkan hingga 14 Oktober 2023.
“Jumlah peserta yang ikut sebanyak 438 siswa kelas XI,” imbuh Syamsu.
Ia menekankan, MAN 2 Kota Palu sangat mendukung pelaksanaan AKMI, sebagai upaya melakukan pemetaan kemampuan literasi para siswa madrasah.
“Ini dapat mendorong anak-anak untuk semakin giat membaca. Apalagi, perkembangan zaman sekarang membuat minat baca berkurang, terutama akibat pengaruh ponsel,” ujarnya.
Dilansir dari laman resminya, AKMI merupakan penilaian kompetensi mendasar terhadap seluruh murid madrasah jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan MA, sebagai alat ukur untuk mengembangkan kapasitas diri dan berpartisipasi positif pada masyarakat.
AKMI adalah asesmen yang dilakukan kepada siswa madrasah, sebagai metode penilaian yang komprehensif untuk mendiagnosis kelebihan dan kelemahan siswa pada literasi membaca, literasi numerasi, literasi sains dan literasi sosial budaya, termasuk survei karakter.
Hasil asesmen dapat digunakan oleh guru dan madrasah untuk memperbaiki layanan pendidikan yang dibutuhkan siswa sebagai dasar untuk menyusun suatu rancangan pembelajaran. IEA
