LOLU SELATAN, MERCUSUAR – Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Sulawesi Tengah bersama PSMTI Kota Palu menyalurkan bantuan untuk korban banjir yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat. Bantuan ini merupakan hasil penggalangan dana bertajuk “Aceh, Sumut dan Sumbar Bangkit Kembali” yang dibuka oleh PSMTI Sulteng dan PSMTI Kota Palu sejak 29 November 2025.
Ketua PSMTI Sulawesi Tengah, Wijaya Chandra menyampaikan, antusiasme publik cukup tinggi. Hingga 5 Desember 2025, sebanyak 149 penyumbang tercatat berpartisipasi dalam penggalangan dana tersebut, dengan total donasi mencapai Rp130 juta.
Bantuan yang terkumpul ini, kemudian disalurkan melalui PSMTI Sumatera Utara dan PSMTI Riau, untuk diteruskan kepada warga di wilayah terdampak. Banjir besar yang terjadi di Sumut, Aceh, dan Sumbar dalam sepekan terakhir mengakibatkan kerusakan infrastruktur, kerugian material, serta memaksa warga mengungsi ke lokasi yang lebih aman.
Menurut Wijaya, dukungan ini merupakan bentuk solidaritas masyarakat Sulawesi Tengah, khususnya Kota Palu, terhadap warga di daerah lain yang sedang menghadapi bencana.
“Partisipasi masyarakat sangat besar sejak donasi dibuka. Banyak yang tergerak untuk membantu para korban. Hal ini menunjukkan kuatnya rasa empati dan kepedulian di tengah masyarakat,” ujarnya.
PSMTI Sulteng menegaskan komitmennya untuk terus mengambil peran dalam aksi-aksi kemanusiaan, terutama ketika terjadi bencana di berbagai daerah. Inisiatif ini diharapkan dapat membantu pemulihan para korban, serta memperkuat kerja sama lintas wilayah dalam menghadapi situasi darurat. JEF






