PALU, MERCUSUAR – Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Sulteng, H Ridwan Mumu menegaskan penyaluran bantuan sosial (Bansos) beras untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) peserta Program Keluarga Harapan (PKH) harus tuntas pada bulan Oktober 2020 mendatang.
“Oktober sudah harus tuntas penyaluran tahap keduanya,” kata Ridwan, saat dihubungi, Rabu (23/9/2020).
Bantuan beras untuk KPM PKH di Provinsi Sulteng dibagikan kepada sejumlah 155.174 Kepala Keluarga (KK), dimana setiap KK mendapatkan beras 15 kilogram (kg) per bulan.
Program tersebut dicanangkan berjalan selama tiga bulan sejak Agustus 2020 hingga Oktober 2020, dengan dua tahap penyaluran.
Tahap pertama pada bulan September, disalurkan jatah bantuan selama dua bulan atau 30 kg bagi tiap KPM PKH. Selanjutnya, di tahap kedua pada bulan Oktober akan disalurkan lagi 15 kg beras ke tiap KPM PKH.
Sejauh ini, beberapa kabupaten dan kota di Sulteng sedang melaksanakan penyaluran tahap pertama.
Namun Ridwan mengungkapkan bahwa masih ada beberapa daerah lainnya yang belum tersalurkan, karena pihak penyalur belum sampai ke daerah bersangkutan.
“Sudah ada beberapa daerah yang sedang berjalan. Saya juga dapat kabar ada beberapa kabupaten yang belum jalan, ada yang terbentur masalah karena transporternya belum sampai ke daerah itu,” ungkapnya.
Dia menerangkan bahwa Dinsos Sulteng bersama pihak penyalur telah sepakat melalui Memorandum of Understanding (MoU) untuk memastikan beras yang disalurkan dapat sampai ke sasaran dalam keadaan baik dan aman, serta sampai ke titik terdekat di masyarakat yang dapat dijangkau alat transportasi penyalur.
Hal itu sesuai dengan permintaan Menteri Sosial, yakni agar Dinsos Provinsi maupun Kabupaten dan Kota untuk mengarahkan penyaluran hingga ke titik terdekat di masyarakat.
“Kami buat MoU dengan penyedia transportasi, memastikan bahwa beras yang diterima dari Bulog dalam keadaan bagus dan dibawa transporter dalam keadaan aman, serta dipastikan sampai ke keluarga penerima manfaat di titik terdekat,” tutur Ridwan.
Program bansos beras untuk KPM peserta PKH telah di-launching pada awal bulan September 2020 lalu. Untuk mendukung program tersebut, pihak Kanwil Perum Bulog Provinsi Sulteng siap mengalokasikan beras sekitar 2.327 ton per bulan, atau total 6.982 ton untuk 3 bulan. Kemasan beras bantuan tersebut diberi merk khusus, yakni tertulis Bansos KPM PKH. IEA
