Banyak UMKM di Sulteng tidak Aktif

UMKM-6c7fec5d

PALU, MERCUSUAR – Koperasi dan UMKM masih menjadi sektor potensial penyerapan tenaga kerja, khususnya di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang.

Hal ini ditegaskan Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura, diwakili Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov), Faizal Mang, saat pembukaan Rapat Evaluasi Pemberdayaan Koperasi dan UMKM se Sulteng tahun 2021, di salah hotel Jalan Cumi-cumi di Kota Palu, Selasa (9/11/2021) malam.

Dari data dinas terkait ungkapnya, jumlah koperasi di Sulteng mencapai 2.195 unit per Juni 2021 dengan jumlah anggota lebih dari 267 ribu.

Dari jumlah koperasi yang ada sebut Faizal Mang, terdapat 1.217 berstatus aktif dan sisanya 978 tidak aktif. Selain itu, menurut data per 31 Desember 2020, terdapat lebih dari 314 ribu UKM yang dikelola masyarakat.

“Masih terdapat beberapa hal yang menjadi perhatian kita, mulai dari banyaknya koperasi dan UMKM yang tidak berkembang bahkan tidak aktif atau mati,” katanya.

Oleh karena itu, lanjut Faizal Mang, melalui rapat tersebut diharapkan ada formulasi strategi dan kebijakan yang peka terhadap pemajuan koperasi dan UMKM, lewat digitalisasi, kolaborasi serta sinkronisasi program pusat dan daerah.

“Kegiatan ini bukan sekadar menggugurkan kewajiban tapi mari kita manfaatkan momentum ini untuk mensinergikan program-program kabupaten kota dengan provinsi bahkan dengan nasional,” tegas Faizal Mang.

Sementara, Kabid Sinkronisasi Kebijakan Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan UKM, Ginda P Siregar menjelaskan, Perpres Kewirausahaan yang tengah dipersiapkan adalah instrumen untuk mencetak lebih banyak pengusaha.

Ia menargetkan paling tidak di tahun 2024 nanti, Indonesia akan memiliki empat persen pengusaha dari total populasi. Untuk itu dia meminta peran daerah sebagai inkubatornya.

Selama ini ujarnya, masyarakat yang terjun di dunia usaha lahir secara by accident (tidak disengaja) bukan by design (direncanakan), sehingga orientasi itu juga harus dirombak.

“Kalau kita bicara kewirausahaan maka Dinas Koperasi jadi garda depan mencetaknya,” ungkapnya.

Kegiatan diikuti oleh para Kadis Koperasi dan UMKM se Sulteng serta mitra terkait.

Hadir Kadis Koperasi dan UMKM, Eda Nur Ely, dan Pelaksana Tugas Kabag Perencanaan dan Penganggaran Biro Manajemen Kinerja Organisasi dan SDM Aparatur Kementerian Koperasi dan UKM, Mochamad Irsan Ali. BOB

Pos terkait