Bentuk Forum Puspa Daerah di Parmout

penculikan-anak

PARMOUT, MERCUSUAR – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Sulteng menggelar kegiatan pembentukan Forum Partisipasi Publik Untuk kesejahteraan Perempuan dan Anak (Puspa) Daerah di Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) di Hotel Grand Mitra Masigi,  Rabu (21/8/2019).

Kepala Bidang Data dan Informasi Gender dan Anak DP3A Provinsi Sulteng, Firdaus Abd Karim SH M.Si mengatakan pembentukan Forum Puspa bertujuan untuk menggalang partisipasi aktif masyarakat secara aktif dalam hal pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. 

Ada tiga Program Puspa, katanya, disebut Three Ends. Three Ends terdiri dari akhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak, akhiri ‘Human Trafficing’ atau perdagangan manusia,serta akhiri kesenjangan ekonomi bagi perempuan. 

“Theree Ends menjadi program unggulan Puspa,” tuturnya. 

Program unggulan tersebut, lanjut Firdaus, dimaksudkan untuk merespon semakin luasnya peristiwa kekerasan yang dialami oleh perempuan dan anak. “Fokus pada tiga program unggulqn tersebut, Insya Allah akan mampu mengurangi dan menurunkan angka kekerasan pada perempuan dan anak,” katanya. 

Ketua Puspa Provinsi Sulteng, Dr Ir Andi Fatmawati Saloko MP mengatakan forum Puspa sebagai wadah partisipasi masyarakat untuk menyuarakan kepentingan masyarakat dan menentukan hak mereka bahwa tidak ada lagi kekerasan pada perempuan dan anak, serta tidak ada lagi ketimpangan atau ketidakadilan ekonomi pada perempuan.

Ditambahkannya, Puspa merupakan wadah perhimpunan seluruh kepentingan dalam menuntaskan kekerasan terhadap perempuan dan anak. “Kinerja Puspa adalah bagaimana tidak ada lagi korban kekerasan, dan bersinergi dengan semua unsur masyarakat,”Ujarnya. TIA/* 

 

 

Pos terkait