PALU, MERCUSUAR – Peringatan Hari Karantina Pertanian ke-146 diharapkan dapat menjadi momentum penegasan eksistensi karantina, dalam menjaga kelestarian sumber daya hayati Indonesia, khususnya di Provinsi Sulteng.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Sulteng, Nelson Metubun saat mewakili Gubernur Sulteng pada acara peringatan Hari Karantina, di halaman Kantor Balai Karantina Pertanian (BKP) Kelas II Palu, Kamis (12/10/2023).
Pada momen itu, jajaran BKP Palu yang dikepalai drh. Indra Dewa juga meluncurkan aplikasi Sistem Integrasi Cepat, Efektif, Responsif, Mudah, Akuntabel dan Transparan (SI-CERMAT), sebagai upaya percepatan layanan karantina berbasis digital.
Gubernur melalui Kepala Dinas TPH, mengapresiasi peluncuran aplikasi tersebut, dengan harapan dapat mewujudkan layanan prima, dan menjadi pemantik kinerja insan karantina dalam menjaga keamanan pangan.
“Terlebih lagi, dengan Sulteng sebagai penyangga utama IKN (Ibu Kota Negara), berkorelasi pada meningkatnya tugas BKP sebagai gerbang keluar-masuk, untuk memastikan tidak ada bahan-bahan pangan berbahaya terkirim ke IKN,” ujar Nelson.
Ia menguraikan, bahan-bahan berbahaya yang jadi subyek karantina meliputi hama dan penyakit hewan karantina, hama dan penyakit ikan karantina, serta organisme pengganggu tumbuhan karantina.
“Semoga insan karantina tetap semangat dan komitmen, dalam mengawal tugas-tugas karantina di Sulawesi Tengah,” pungkas Nelson.
Sementara itu, Kepala BKP Kelas II Palu, drh. Indra Dewa meminta dukungan pemangku kepentingan dalam pelaksanaan tugas-tugas perkarantinaan. Diakuinya, wilayah Sulteng yang luas menjadi tantangan tersendiri untuk bisa melayani dengan cepat dan optimal, di tengah keterbatasan SDM yang ada.
“Karena itu, aplikasi SI-CERMAT hadir untuk menjawab kebutuhan publik, yang ingin melakukan pelayanan mandiri dari mana saja dan kapan saja. Kami menggunakan sumber daya IT sebagai perpanjangan tugas untuk melayani masyarakat,” papar Indra.
Pada kesempatan itu, BKP Kelas II Palu juga menyerahkan piagam penghargaan kepada Gubernur, mitra kerja BKP, dan badan usaha atas dukungan pada penyelenggaraan tugas-tugas perkarantinaan. */ABS