PALU, MERCUSUAR – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palu memamerkan sejumlah dokumentasi foto terkait bencana 28 September 2018, pada gelaran Workshop Pengurangan Risiko Bencana yang dilaksanakan dalam rangka kunjungan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di Kota Palu, Kamis (14/7/2022). Workshop ini dilaksanakan di aula salah satu hotel di Kota Palu.
Kepala Seksi Pencegahan Bencana BPBD Kota Palu, Gayus Novanto Pakan mengatakan, pada pameran ini, BPBD Kota Palu menampilkan dokumentasi foto terkait bencana 28 September 2018, mulai dari saat bencana terjadi, proses tanggap darurat, hingga proses rehab rekon. Dokumentasi foto sebagian besar menyorot bencana tsunami yang menerjang kawasan pesisir Teluk Palu, serta bencana likuifaksi di Balaroa dan Petobo.
“Dokumentasi ini diperoleh dari berbagai sumber yang mendokumentasikan bencana tersebut hingga proses rehab rekon saat ini,” ujarnya.
Pameran ini menarik perhatian para peserta workshop, yang melihat-lihat hingga mengabadikan dokumentasi yang dipamerkan tersebut. Sebagian menerawang kembali, mengingat bencana yang terjadi hampir empat tahun lalu tersebut.
Selain di lokasi workshop, pameran serupa juga digelar di Memorial Wall Park yang berada di kompleks hunian tetap (huntap) Balaroa. Pameran di lokasi yang dikunjungi rombongan APEKSI saat agenda kunjungan lapangan ini, memuat kondisi Balaroa sebelum dan sesudah likuifaksi, serta progress pembangunan di huntap Balaroa. JEF
