PALU, MERCUSUAR – Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di Palu turut mengawasi keamanan berbagai jajanan pangan yang dijual di Pasar Ramadan 1445 H Pemerintah Kota (Pemkot) Palu.
Pada hari pertama Pasar Ramadan yang digelar di lapangan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Palu, Selasa (12/3/2024), para petugas BPOM di Palu melakukan pengujian sampel berbagai jajanan.
Selain itu, BPOM juga melaksanakan penyampaian Komunikasi, Informasi dan Edukasi seputar pangan aman, kepada masyarakat baik pedagang maupun pengunjung Pasar Ramadan.
Kegiatan yang dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Palu bekerja sama dengan sejumlah OPD lainnya tersebut, bertujuan meningkatkan pemberdayaan perempuan, untuk menunjang ekonomi keluarga.
“Dalam rangka mendukung kegiatan tersebut, kami melakukan pengujian sampel takjilan dan melakukan KIE kepada masyarakat, terkait keamanan pangan dan tips memilih takjilan yang aman,” jelas Kepala BPOM di Palu, Mardianto.
Pada kesempatan itu, petugas BPOM melakukan pengujian terhadap 28 sampel jajanan yang terdiri atas olahan ikan, olahan ayam, olahan daging, kudapan, dan minuman ringan. Parameter bahan berbahaya yang diuji yaitu methanyl yellow, rhodamin B, formalin dan boraks.
“Dari hasil pengujian, tidak ditemukan bahan berbahaya berdasarkan parameter yang diuji,” ungkap Mardianto. */IEA
