PALU, MERCUSUAR – Perusahaan Umum (Perum) Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Sulteng bersama Pemerintah Daerah se-Sulteng resmi meluncurkan penyaluran bantuan pangan pemerintah periode September—November 2022, di Gudang Bulog Kanwil Sulteng, di Palu, Senin (11/9/2023).
Pemimpin Wilayah (Pimwil) Bulog, Sulteng, Hersiwan mengatakan, pihaknya menjamin ketersediaan stok selama tiga bulan masa penyaluran bantuan pangan, kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Sulteng.
“Secara keseluruhan di Sulteng berjumlah 2.488,170 ton. Ketahanan stok kita jamin aman, untuk tiga bulan ke depan,” kata Heriswan.
Program bantuan periode ini, lanjutnya, awalnya direncanakan berjalan pada Oktober—Desember 2023. Meskipun dipercepat, Heriswan mengaku pihaknya selalu siap dengan ketahanan stok yang dimiliki.
Heriswan juga menekankan, Bulog Sulteng akan bersinergi dengan Pemerintah Daerah untuk memantau penyaluran beras hingga ke tangan KPM. Ia yakin, penyaluran bantuan akan mengurai permintaan, menekan gejolak harga dan ketahanan stok di pasar.
“Ini sangat berpengaruh sekali terhadap kondisi pasar, dengan 10 kilogram untuk setiap Kepala Keluarga, estimasi orang tua dan dua orang anak, boleh dikatakan satu bulan akan mencukupi kebutuhan penerima manfaat. Mereka tidak akan berbondong-bondong ke pasar membeli, karena punya stok, lalu bulan berikutnya akan diberikan lagi,” tutur Heriswan.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat di Sulteng, agar berlaku bijak dalam berbelanja kebutuhan pangan. Sebab, stok yang dimiliki saat ini sangat mencukupi, mengakomodasi permintaan konsumen, sehingga tidak perlu melakukan ‘panic buying’.
“Masyarakat tidak usah panik, karena pemerintah selalu peduli,” tandas Heriswan. IEA