LUWUK, MERCUSUAR – Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka, meresmikan gedung baru SMP Negeri 1 Luwuk, yang telah dirampungkan proses rehabilitasinya, untuk dipergunakan oleh siswa-siswi dan dewan guru, sebagai tempat proses belajar-mengajar, Selasa (25/1/2022).
Proses belajar-mengajar secara tatap muka di sekolah, mulai diberlakukan awal tahun 2022 ini, sehingga menjadi angin segar bagi para siswa-siswi di sekolah tersebut, karena tidak ketinggalan lagi mata pelajarannya, seperti yang dialami mereka di masa pandemi Covid-19.
Dalam sambutannya, bupati mengatakan, ia berkomitmen dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Banggai. Pihaknya siap membantu apabila diperlukan.
“Untuk dunia pendidikan, apapun yang diminta kepada saya, pasti kami beri,” tegas bupati.
Dengan terpenuhinya fasilitas yang dibutuhkan di sekolah ini lanjut bupati, diharapkan agar dapat dibarengi dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“Saya ingin semua siswa-siswi yang ada di SMPN 1 ini, nantinya bisa masuk di SMA unggulan yang ada di Kabupaten Banggai ini, maupun di Kota Palu,” harap Bupati.
Sementara Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Luwuk, Sartin Agama, dalam keterangan tertulisnya melaporkan, gedung yang diresmikan ini terdiri dari 14 ruang kelas, ruang perpustakaan 1 lokal, ruang lab komputer 1 lokal dan ruang lab IPA 1 lokal.
“Adapun beberapa kekurangan yang belum tertangani seperti fasilitas MCK, yang jumlahnya belum memadai, akan diselesaikan di tahun 2022 ini,” terang Sartin.
Sebagai SMP tertua di Kabupaten Banggai kata Sartin, sekolah yang berdiri sejak 1951 ini patut berbangga, karena telah menelurkan alumni-alumni yang menjadi pemimpin di daerah Sulteng ini.
“Di antaranya mantan Bupati Banggai yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Sulteng, Ma’mun Amir, Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep) Rais D. Adam dan mantan Bupati Bangkep, Lania Laosa,” tandas Sartin.
Peresmian gedung baru itu, ditandai dengan pengguntingan pita oleh bupati, didampingi Wakil Ketua 1 DPRD Banggai, Batia Sisilia Hadjar, Kajari Banggai, Masnur, Kepala Dinas Pendidikan, Nurdjalal.
Selanjutnya bupati bersama rombongan meninjau kondisi ruangan sekolah yang siap digunakan untuk proses belajar mengajar.PAR/*
