KOLONODALE, MERCUSUAR – Polres Morowali Utara (Morut) menggelar Vaksinasi Merdeka serentak di pesantren dan rumah ibadah di wilayah hukumnya, sebagai bentuk sinergi Polri dan Istana Presiden Republik Indonesia.
Kegiatan tersebut, dalam rangka mensukseskan program vaksinasi, sabagai salah’ satu upaya pencegahan penyebaran virus COVID-19, yang dilaksanakan di Pesantren KH. Hasym Asy’ari di Desa Tiu, Kecamatan Petasia Barat, Senin (6/9/2021).
Kapolres Morut, AKBP Ade Nuramdani mengatakan, sebanyak 410 dosis vaksin Sinovac disuntikan kepada seluruh santri, pengurus pesantren, serta warga sekitarnya.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Morut, Delis Julkarson Hehi, Kapolres Morut, Kepala Dinas Kesehatan Morut, Delnan Lauende, Kapolsek Petasia, Iptu Ahmad Syadat, Camat Petasia Barat, Denny Engka.
“Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Morut serta pemerintah di wilayah Kecamatan Petasia Barat, yang telah membantu kegiatan Vaksinasi Merdeka, yang dilaksanakan secara serentak dengan sasaran pesantren dan rumah ibadah yang bersinergi,” ujar Kapolres.
“Pelaksanaan giat vaksinasi merdeka secara serentak pesantren dan rumah ibadah, yang mana bentuk dukungan Polri terhadap program pemerintah, dalam memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19. kegiatan ini juga dilakukan secara bertahap, agar tidak terjadi kerumunan karena penerapan protokol kesehatan yang tetap harus ditaati,” tambahnya.
Pada kesempatan itu juga, Bupati Delis menjelaskan bahwa dalam upaya penanggulangan COVID-19 di Kabupaten Morut, masyarakat kembali diingatkan bersama-sama menjaga prokes serta penerapan 3 T (Testing, Treatment, Tracking).
“Vaksinasi adalah salah satu upaya menurunkan angka penyebaran, sehingga sangat perlu dilakukan langkah pencegahan, sehingga dapat mengurangi angka kasus positif,” tuturnya.
Bupati juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan bersama TNI dan Polri, yang terus mendukung gerakan vaksinasi di wilayah Kabupaten Morut. VAN